INDONESIAKININEWS.COM - Baru-baru ini nama penyanyi dan aktris Sherina Munaf menjadi trending topic di Twitter usai buka suara soal dugaan ...
Melalui akun Twitter @sherinasinna, Sherina Munaf mengungkapkan kegeramannya atas aksi tak pantas itu lewat cuitan yang diunggah pada Sabtu 23 Oktober 2021 malam.
Atas cuitannya itu, Sherina dibanjiri serangan komentar dari sejumlah netizen di Twitter.
Aktris 31 tahun itu mencuit bahwa dirinya mendapatkan kiriman foto-foto anjing di pasar Tomohon, Sulawesi Utara yang dijual untuk dimakan.
"Gila banget. Sekarang gue dikirimin gambar anjing-anjing di pasar Tomohon yang dijual untuk dimakan. Ditanya mana suara Sherina yang ini? Itu video tahun 2018, mata saya beum seterbuka itu mengenai kesejahteraan hewan. Kalau gue punya superpower kekuatan lebih, pengennya juga bisa nyelametin SEMUANYA," cuitnya.
Sebelumnya, Sherina kembali menuliskan cuitan di akun Twitternya, perempuan pecinta kucing itu merasa sedih melihat kekejaman manusia yang mengambil paksa anjing lalu menyiksanya hingga tewas. Apalagi, alasan penangkapan anjing itu sebagai upaya penerapan Wisata Halal.
"Mau sampai kapan banyak manusia dari bangsa kita sendiri memperlakukan satwa seperti benda begini. Apalagi ini hewan peliharaan seseorang. Keistimewaan terbesar memiliki suara adalah untuk melindungi yang tidak miliki suara. Kalau kamu resah karena ini, bersuaralah," cuit Sherina menjelaskan alasan dirinya harus bersuara atas tragedi Canon ini.
Perempuan berdarah Minangkabau itu juga mengajak masyarakat memiliki cara pandang dari sisi satwa yang diduga disiksa.
"Bayangkan. Seekor anjing yang sepanjang hidupnya percaya manusia, yang ketika didatangi aparat keji itu, ekornya melambai-lambai ramah, ternyata detik-detik terakhirnya adalah dikarungi sampai lemas dan akhirnya tewas. Demi agenda egois manusia yang berseragam," cuit istri aktor Baskara Mahendra itu.
Sherina makin geram ketika mengetahui respons dari pejabat Satpol PP wilayah Singkil yang ia baca dari salah satu berita online.
"Manusia juga tanpa ngerti dia salah apa, tiba-tiba dikarung terpal, mulut diikat, merintih kepala keluar, dipaksa masuk karung lagi ya, STRES. Niat bunuh/tidak bunuh, anjing PELIHARAAN ini TEWAS," cuitnya sambil mengunggah foto tangkap layar berita yang memuat pernyataan Kasatpol PP dan Wilayatul Hisbah Aceh Singkil, Ahmad Yani di sebuah media online.
Sikap pro dan kontra terhadap Sherina itu meramaikan linimasa di Twitter. Sebagian meledek perempuan pemeran "Petualangan Sherina" itu dengan mengatakan peristiwa tewasnya Canon tak sebanding dengan penjualan anjing untuk dimakan di Tomohon dan di beberapa kota seperti di Solo.
"Sherina, jadilah manusia. Kritik itu jangan sektoral. Ada banyak orang melakukan tindakan biadab ke hewan. Ada juga manusia yang membantai enam orang tak bersalah. Tindakan sangat keji dan biadab. Kenapa kamu diam? Apa nyawa hewan lebih berharga ketimbang nyawa manusia? Nalar?" cuit @mihrabku.
"Di medan apa sih yang nggak ada? Tulang makan tulang aja ada. Si Sherina mainnya di Jakarta mulu sih? Jadi keliatan udik," cuit @Markonah_003.
"Salut banget sama Sherina, dia menggunakan media sosialnya dengan sangat baik, " cuit @macarolly
"Lagi-lagi diserang pake kesalahan logika. It’s okay, Sherina. Tetap berjuang!" cuit @venoranger.
s: pikiran-rakyat.com
