$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Bela Dedi Mulyadi, Hotman Paris: Kirim Saja Rocky Gerung ke Barak Militer, Agar Tubuh dan Mulutnya Disiplin

INDONESIAKININEWS.COM -  Perdebatan sengit kembali mewarnai ruang publik Indonesia, kali ini melibatkan pengacara kondang Hotman Paris Hutap...

Bela Dedi Mulyadi, Hotman Paris: Kirim Saja Rocky Gerung ke Barak Militer, Agar Tubuh dan Mulutnya Disiplin

INDONESIAKININEWS.COM - 
Perdebatan sengit kembali mewarnai ruang publik Indonesia, kali ini melibatkan pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Hotman secara terbuka menyindir pedas pengamat politik Rocky Gerung. Sindiran ini dipicu oleh kritik Rocky terhadap kebijakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait program barak militer. Hotman Paris bahkan tak segan menyinggung soal "omon-omon" untuk menggambarkan argumen Rocky.

Sebelumnya, Rocky Gerung memang melontarkan kritik tajam terhadap Dedi Mulyadi. Rocky tidak hanya menyoroti gaya politik Dedi, tetapi juga secara spesifik mengkritisi kebijakan pengiriman anak-anak yang dianggap nakal ke barak militer. Menurut Rocky, visi yang diusung Dedi Mulyadi dalam kebijakan tersebut terkesan "dangkal" dan bahkan ia bandingkan dengan gaya politik Mantan Presiden Joko Widodo. Menghadapi kritikan ini, Dedi Mulyadi dilaporkan menanggapinya dengan santai.

Namun, Dedi Mulyadi tidak sendirian. Pembelaan datang dari Hotman Paris. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @hotmanparisofficial, pada Sabtu (24/5/2025), Hotman Paris secara eksplisit menunjukkan dukungannya kepada Dedi Mulyadi, yang akrab disapa KDM. Dalam unggahan tersebut, Hotman menampilkan kolase yang membandingkan apa yang ia anggap sebagai pendapat penuh teori dari Rocky Gerung dengan tanggapan yang lebih sederhana dan membumi dari Dedi Mulyadi.

Pengacara berjuluk "Raja Pailit" ini kemudian menyampaikan pendapatnya sendiri. Ia mengkritik keras Rocky Gerung, yang menurutnya lebih banyak berbicara (omon-omon) ketimbang melakukan aksi nyata.
“Hotman Dukung KDM! Apa prestasi dari Rocky? Hanya omon omon! Karya nyata mana? Karir? Harta? Bantu orang? Nafkahin orang?? Semua nol besar! Rocky hanya mampu hafal teori filsafat tapi tdk mampu mewujudkan dalam karya nyata yg menghasilkan!” tulis Hotman Paris dalam keterangan unggahannya.
Kekesalan Hotman tampaknya memuncak hingga ia menyarankan agar Rocky Gerung sendiri yang merasakan pembinaan di barak militer. Menurut Hotman, individu yang benar-benar berprestasi adalah mereka yang mampu mengaplikasikan teori menjadi tindakan atau karya yang bermanfaat.

“Cari nafkah dari honor narsum Tv dgn hapalin teori teori filsafat! Rocky yg cocok di kirim ke barak militer agar tubuh dan mulutnya disiplin!!” lanjutnya. “Orang berotak normal dan berprestasi adalah orang yg mampu menerapkan teori menhasilkan manfaat bagi manusia terutama keluarganya,” tulis Hotman Paris lagi. “Tanpa hasil nyata maka otaknya tdk berfungsi normal,” tegasnya menutup serangkaian sindirannya.
Dasar Kritikan 'Dangkal' Rocky Gerung pada Dedi Mulyadi

Untuk memahami konteks serangan Hotman, perlu dilihat kembali kritik awal yang dilontarkan Rocky Gerung. Melansir dari TribunJakarta.com, Rocky Gerung dalam analisisnya menggunakan pisau bedah teori filsafat Barat, khususnya dari Guy Debord, seorang pemikir Prancis tahun 1967. Debord dikenal melalui karyanya "The Society of the Spectacle," sebuah buku teori kritis beraliran Marxist. Dari kerangka inilah Rocky kemudian menyinggung soal "kedangkalan" dalam kebijakan Dedi Mulyadi.

“Ada satu prinsip yang menerangkan bagaimana orang mengkonsumsi kedangkalan gitu, Society of the Spectacle, The Society of the Spectacle. Gimana bahasa Indonesianya, masyarakat yang doyan nonton kedangkalan,” jelas Rocky.

Menurut Rocky, apa yang dilakukan oleh Dedi Mulyadi lebih merupakan bentuk visualisasi atau penampilan ketimbang sebuah visi yang mendalam. Ia pun kembali menekankan soal visi yang dangkal.

“Jadi kita lagi menonton orang jualan komoditas yang namanya penampilan, apa istilah tadi, visualisasi bukan visi. Tapi dalam politik orang mau ukur visualisasi itu demi apa kalau visinya dangkal,” lanjut Rocky.

Secara spesifik mengenai program barak militer, Rocky menilai itu hanya mendisiplinkan aspek fisik, bukan mengajak berpikir. Ia merujuk pada teori "disciplinary society" dari Michel Foucault. “Barak itu didisiplinkan tubuhnya. Kalau kita belajar teori-teori disiplinary society oleh Michel Foucault misalnya, fungsi barak militer mendisiplinkan tubuh bukan mengajak orang berpikir. Hanya dalam masyarakat yang IQ-nya 78, kedangkalan itu laku. Dan kita masih di situ. Saya masih cari-cari datanya. WHO bilang, World Bank bilang memang masih 78. Akibatnya apa, ya kedangkalan itu laku terus,” imbuhnya.

Meski mendapat kritik tajam yang didasari teori-teori filsafat, Dedi Mulyadi memilih untuk menanggapinya dengan santai. Melalui media sosialnya, ia menyatakan tidak masalah disebut "dangkal" asalkan kebijakannya bisa bermanfaat untuk masyarakat. Polemik antara ketiga tokoh publik ini pun terus menarik perhatian dan memicu beragam diskusi di kalangan netizen. (Grid.id)


Name

Berita,24120,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1008,Kesehatan,29,Nasional,23146,News,1362,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Bela Dedi Mulyadi, Hotman Paris: Kirim Saja Rocky Gerung ke Barak Militer, Agar Tubuh dan Mulutnya Disiplin
Bela Dedi Mulyadi, Hotman Paris: Kirim Saja Rocky Gerung ke Barak Militer, Agar Tubuh dan Mulutnya Disiplin
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFExgnQBsKdaxHw0gs4rUFsYqY-_3vvDC5HSWx1lYrVLvJke3JarqBStUaX9uzhDtOuKM9nuKY8ZQbW_5buswRl8mO2-c7L4poB6WexTaOEqoGdVtGYD8UdGP8J1CJkEWoMYPnrGlA8-pU5nCsSxlUwjgtrGdteaZlGL1oG0LAVi7a7f0ZLClyeemSPdU/w640-h360/Hotman%20Paris%20VS%20Rocky%20Gerung.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFExgnQBsKdaxHw0gs4rUFsYqY-_3vvDC5HSWx1lYrVLvJke3JarqBStUaX9uzhDtOuKM9nuKY8ZQbW_5buswRl8mO2-c7L4poB6WexTaOEqoGdVtGYD8UdGP8J1CJkEWoMYPnrGlA8-pU5nCsSxlUwjgtrGdteaZlGL1oG0LAVi7a7f0ZLClyeemSPdU/s72-w640-c-h360/Hotman%20Paris%20VS%20Rocky%20Gerung.jpg
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2025/05/bela-dedi-mulyadi-hotman-paris-kirim.html?m=0
https://www.indonesiakininews.com/?m=0
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2025/05/bela-dedi-mulyadi-hotman-paris-kirim.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy