IndonesiaKiniNews.com - Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi diketahui tengah ikut berselancar dalam percaturan politik nasional menjelang pe...
IndonesiaKiniNews.com - Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi diketahui tengah ikut berselancar dalam percaturan politik nasional menjelang pemilihan presiden 2019.
Namun, di balik itu, ada fakta kurang mengenakkan terkait pertumbuhan ekonomi di wilayah di bawah pemerintahan politikus muda yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) itu.
Sebagaimana dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada April 2018, NTB menempati daftar terendah dalam pertumbuhan ekonomi di tingkat provinsi, yakni hanya 0.11 persen.
Capaian tersebut tentu masih sangat jauh di bawah target di atas 5 persen.
Sementara tertinggi ada di provinsi Maluku Utara dengan tingkat pertumbuhan mencapai 7.67 persen.
Sebagaimana diketahui, Gubernur NTB dua periode itu doyan keliling Indonesia dalam rangka menyongsong pilpres tahun depan.
TBG disebut-sebut sangat berambisi menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
Hari ini saja, hari kerja, TGB menghadiri pembukaan Pameran Buku Islam (Islamic Book Fair) 2018 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta.
Kembali kepada soal pertumbuhan ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2017 hanya pada angka 5.07 persen.
Capaian ini lebih rendah dari target yang dipasang yakni 5,2 persen. Hal ini menjadi kelemahan pemerintahan Presiden Jokowi.
Sejak Jokowi menjabat tahun 2014 lalu, angka 5.07 persen pada tahun 2017 adalah yang tertinggi.
Bahkan, pada tahun 2015, pertumbuhan ekonomi sempat hanya mencapai 4.79 persen.
sumber: Jurnalpolitik.id