INDONESIAKININEWS.COM - Pemberian 10 ribu masker dan hand sanitizer di acara Rizieq pada Sabtu (14/11) malam, bukan untuk memberikan dukunga...
Sebaliknya, itu hanya semata-mata sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 di acara pernikahan putri Rizieq Shihab.
Demikian ditegaskan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo, Minggu (15/11).
“Jalan terakhir adalah pemberian masker, semata-mata adalah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat.
Pemberian masker ini bukanlah merupakan bagian dari upaya mendukung acara,” tegas Doni.
Sejak awal, kata Doni, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait kerumunan yang ditimbulkan Rizieq Shihab.
Bahkan, koordinasi juga sudah dilakukan sebelum kedatangan Rizieq ke Bandara Soekarno-Hatta menuju kediamannya di Petamburan, pada Selasa (10/11).
Hanya saja, pihaknya meminta maaf jika pemberian masker di acara Habib Rizieq itu disesalkan banyak pihak.
Kepala BNPB ini menegaskan, bahwa itu dilakukan semata-mata untuk melindungi masyarakat dari pandemi Covid-19.
“Mohon maaf apabila langkah-langkah yang telah dilakukan ini mungkin banyak pihak yang kurang menyenangkan, ini semata-mata demi memberikan perlindungan terbaik kepada bangsa,” tegas Doni.
Oleh karena itu, Doni mengharapkan masyarakat yang ingin menggelar acara dengan mendatangkan banyak massa dapat ditunda terlebih dahulu.
“Sekali lagi kepada semua pihak terutama tokoh-tokoh yang masih memiliki keinginan untuk menyelenggarakan acara-acara yang menciptakan kerumunan, tolong ini ditunda dulu.”
“Sampai dengan kondisi betul-betul bisa kita kendalikan,” tandas Doni.
Sementara, Habib Rizieq sendiri akhirnya didena Rp50 juta akibat keramaian pada Sabtu (15/11) malam itu.
“Kami sudah terima suratnya, bahkan kami sudah membayar (sanksi) dan memaklumi hal tersebut,” ungkap Habib Hanif Al Athas dalam cuitan Twitter FPI, Minggu (15/11/2020).
“Meskipun di acara kemarin diwajibkan protokol covid (dan sudah kami laksanakan).
Namun antusias ummat tak terbendung sehingga terjadi penumpukan,” katanya.
Sementara Habib Rizieq dalam acara Maulid Nabi, Sabtu malam (14/11/2020) juga meminta peserta Maulid Nabi agar jaga jarak dan memakai masker.
“Saya rasa malam hari ini saudara, saya tidak ingin bicara panjang lebar lagi saya harus jaga betul stamina saya,” jelasnya seperti dilansir dari You Tube Front TV.
“Tapi saya amanatkan kepada kalian semua, sebagaimana tadi kita amanatkan, dalam keadaan wabah seperti ini, pandai-pandailah kita jaga kesehatan. Betul?” kata Habib Rizieq kepada jamaah.
(ruh/pojoksatu)
