INDONESIAKININEWS.COM - Ernest Prakasa dikenal sebagai salah satu artis yang cukup vokal melontarkan kritik. Menjelang Natal, salah satu k...
INDONESIAKININEWS.COM - Ernest Prakasa dikenal sebagai salah satu artis yang cukup vokal melontarkan kritik.
Menjelang Natal, salah satu kicauan Ernest yang kontroversial mendadak kembali viral.
16 November lalu, Ernest sempat membahas soal kebijakan larangan kerumunan Massa di Jakarta untuk perayaan Natal dan Tahun Baru.
Ia memberikan komentar mengejutkan dan membawa-bawa agama Kristen dan Katolik.
Kala itu, Ernest membahas soal umat penganut agama minoritas. Ernest sempat mengungkap soal ketaatan dan tak bertingkah macam-macam sebagai penganut agama minoritas.
Kicauan Ernest Prakasa Soal Agama Minoritas
"Yuk teman2 umat Kristen & Katolik kita taati Pak Wagub. Minoritas mah nurut aja lah jangan macem2," kata Ernest.
Saat tahu tweet lamanya kembali disorot menjelang Natal, Ernest jadi kesal. Ia memutuskan menghapus kicauannya itu.
"Wihhhhh ade ape nih tiba2 twit lama gw digoreng-goreng… hahahahahaha.. gw apus aja ye, sok silakan lanjut dengan ‘Tuh kan diapus dasar pengecut’, sikat bray.
Udah lama juga ga diserbu panasbung. Jujur gw seneng, berarti dana cair, perekonomian bergerak, pengangguran berkurang. Selamat bekerja teman-teman, semangatttt!!!!" kata Ernest.
Sebagian sempat memberikan dukungan buat Ernest. "Sabar bang," kata fans. "Ha ha ha ha twit kadaluarsa tapi ada yg mu bikin hoax tuh bro....cuma lupa tanggal ga ditutup," kata fans.
Disisi lain, tak sedikit yang masih menyentil Ernest. Ia malah diceramahi agar tak menjadi sosok provokator.
"Pemprov DKI buat kebijakan PSBB (ketat)/PSBB transisi berdasar data kasus&analisa epidemologist. BUKAN berdasar keberpihakan pd kepentingan kel mayoritas.
Saat ini, kasus covid di DKI naik. Wajar himbauan tak rayakan natal & tahun baru di luar. Narasi @ernestprakasa absurd," kata netter.
"Maaf abang pelawak YTH @ernestprakasa Knapa sedikit” dikait-kaitkan dengan minoritas atau mayoritas? Jgn provokator, gak baik," saran netter.
s: wowkeren.com