INDONESIAKININEWS.COM - Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Dedi Mulyadi di gampar, kemungkinan gamparan yang mengenai pipi sebelah kanannya t...
INDONESIAKININEWS.COM - Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Dedi Mulyadi di gampar, kemungkinan gamparan yang mengenai pipi sebelah kanannya tersebut langsung meninggalkan bekas di kulit pipinya.
Gamparan keduapun melayang, namun Dedi Mulyadi secara refleks menangkis gamparan yang akan mengenai wajahnya kali kedua tersebut.
Vidio Wakil Ketua Komisi IV DPR RI di gampar tersebut di unggah dalam akun sosial media fb miliknya, dalam capturnya Dedi Mulyadi menuliskan “Saat mang iwan mengamuk, dua tamparan melayang.
Dalam video tersebut tampak mantan Bupati Purwakarta, terlihat berbincang dengan mang Iwan (orang yang menggampar Dedi Mulyadi) sambil memberikan beberapa kantung yang berisi makanan.
“Iye daharen kue ker daharen didie, iye aya kopi. Dahar nya. (Ini ada makanan buat di makan di sini, ini ada kopi juga. Dimakan ya.),” kata Dedi Mulyadi, sambil memberikan beberapa kantung makanan dan memperlihatkan isi dari makanan yang ada di kantung tersebut.
Anggota DPR RI itu kemudian melanjutkan kembali tujuan dirinya datang menghampiri mang Iwan, yaitu untuk membawa anak mang Iwan di masukan ke dalam pesantren.
“Si Usup rek izin rek masantren (Usup mau izin mau masuk ke pesantren),” kata Dedi Mulyadi meminta izin kepada mang Iwan.
“Tarik teing sia ngomongna (Terlalu kencang kamu bicaranya),” timpal mang Iwan, yang mulai tampak beringas.
“Oh tarik teing (oh terlalu kencang),” jawab Dedi Mulyadi.
Beberapa detik kemudian secara mendadak mang Iwan melayangkan tangannya secara cepat, menggampar Dedi Mulyadi dengan telapak tangan bagian luar.
Dedi Mulyadi tidak sempat menghindar, hingga telapak tangan bagian luar mang Iwan mengenai secara telak pipi bagian kanan anggota DPR RI tersebut.
Namun Dedi Mulyadi masih tampak bersabar, walaupun gamparan itu tampak dengan jelas sangat keras. Karena mang Iwan mengayunkan tangannya sekuat tenaga.
Saat pria yang identik dengan iket kepala putih itu hendak pamitan, kembali mang Iwan melayangkan gamparannya. Beruntung Dedi Mulyadi reflek menangkis gamparan kedua tersebut.
Mang Iwan merupakan ayahnya Raihan seorang anak yang dijenguk Dedi Mulyadi di rumah sakit akibat dikeroyok oleh massa karena disangka maling.
Hingga Raihan mengalami babak belur kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Raihan ternyata memiliki adik bernama Usup, ayahnya Raihan yang bernama mang Iwan baru menyadarinya kalau dirinya juga memiliki anak bernama Usup.
Mang Iwan yang merupakan ayah dari Raihan dan Usup ini mengalami gangguan jiwa, bahkan saat pertama bertemu Dedi Mulyadi sempat mendapatkan ancaman dari mang Iwan dengan berkata ‘Saya bocorkan kepala kamu’.
Walaupun sudah di gampar sebanyak dua kali, Dedi Mulyadi tampak masih bisa menahan diri.
Dirinyapun tidak lupa pada niat awalnya, yaitu akan membawa Usup dimasukan ke pesantren sekaligus juga akan membawa mang Iwan untuk di obati dari gangguan jiwanya. (Adw/pojoksatu)
S: Pojoksatu