$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Berani Bangun Pangkalan Militer Dekat Indonesia, AS Geram Ajak Jokowi dan Negara Lain Lawan Tiongkok

INDONESIAKININEWS.COM -  Panasnya kondisi di Laut China Selatan dengan bermunculannya kapal-kapal perang negara-negara Eropa buat Tiongkok d...



INDONESIAKININEWS.COM - Panasnya kondisi di Laut China Selatan dengan bermunculannya kapal-kapal perang negara-negara Eropa buat Tiongkok dalam masalah.

Ya, hal itu karena China yang sampai saat ini masih mengklaim wilayah itu menjadi miliknya, bahkan China kembali upaya untuk menambah kemampuan militernya.

Karena alasan itu, banyak negara dengan kekuatan militer kuat seperti AS dan Inggris merapat ke Laut Sengketa itu.

Hal itu dilakukan negara-negara itu untuk mencegah China melakukan kenekatan dengan merebut kawasan tersebut menjadi wilayah mereka.

Express.co.uk memberitakan, Laut China Selatan kini telah menjadi pusat perselisihan internasional. Untuk China dan beberapa negara lain di kawasan Pasifik Barat selama beberapa dekade.

Beijing yang mengadopsi sikap semakin konfrontatif untuk mempertahankan klaim kedaulatannya, kali ini memicu ketakutan akan bentrokan internasional dengan negara Eropa.

AS juga memainkan peran penting sebagai sekutu di kawasan tersebut dengan terus menambah kekuatannya di wilayah itu.

Kapal induk nuklir Amerika Serikat USS Ronald Reagan.

Kapal induk nuklir Amerika Serikat USS Ronald Reagan menuju Laut China Selatan (24h.com.vn)
China juga minggu lalu terus menambah kekhawatiran akan pecahnya konflik di Laut China Selatan.

Hal itu terlihat setelah citra satelit menunjukkan senjata buatan Mischief Reef sekarang dilengkapi dengan kemampuan militer tambahan.

Saat ditanya soal kegiatan Beijing baru-baru ini, pakar politik internasional Dr Jay Batongbacal menuturkan kepada ANC, China pada dasarnya menambahkan peralatan lensa survei, seperti radar, yang sejak awal sudah banyak ditanam terumbu karang.

"Penambahan radar baru tampaknya menunjukkan bahwa mereka benar-benar memperluas kemampuan pulau buatan ini," ungkapnya seperti yang dilansir Express.co.uk.

Dia juga menambahkan, "Dan kemudian fakta itu terus berlanjut meskipun semua yang telah terjadi di seluruh dunia, itu benar-benar menunjukkan niat China untuk benar-benar mengembangkan pulau-pulau buatan ini menjadi pangkalan militer besar-besaran."

Salah satu citra satelit menunjukkan struktur silinder permanen sepanjang 16 meter sedang dalam pengembangan di Mischief Reef.

Ini menjadi sinyal bahwa kemungkinan China akan memasang struktur antena di pangkalan militernya.

Analis citra geospasial Simularity melaporkan tanda-tanda struktur radar yang ditambahkan mulai muncul pada sejak awal Oktober 2020.

"Struktur beton mungkin telah mengalami konstruksi internal tambahan antara 23 November dan 1 Februari 2021," demikian bunyi laporan dari organisasi tersebut.

Mischief Reef juga telah menjadi pusat ekspansi Tiongkok di Laut China Selatan sejak pertengahan 1990-an.

Ketika itu, Beijing membangun struktur panggung pertama dengan klaim bahwa mereka perlu menyediakan tempat berlindung bagi para nelayannya.

Berita tentang bangunan baru di pusat tersebut mendorong Departemen Pertahanan Nasional Filipina memverifikasi kebenaran laporan sebelum mengomentari kemungkinan penambahan bangunan baru di daerah itu.

Kelompok nelayan Pamalakaya mengecam dugaan pembangunan tersebut, mengutip dari keputusan pengadilan arbitrase internasional yang memberikan Manila hak berdaulat atas wilayah tersebut.

"Sementara seluruh dunia fokus pada memerangi pandemi global, China bekerja lembur untuk menyelesaikan fasilitasnya di wilayah laut kami," ungkap Ketua Pamalakaya Fernando Hicap.

Hicap juga mengecam keras tindakan tidak berperasaan dari China yang tidak pernah berhenti di tengah situasi darurat global yang diakibatkan oleh pandemi saat ini.

"Ini adalah tindakan sewenang-wenang dan langsung mengabaikan sumber daya laut dan zona ekonomi eksklusif kami," ucapnya.

Tangkapan layar foto kapal PLA yang mengawasi Laut China Selatan.
Tangkapan layar foto kapal PLA yang mengawasi Laut China Selatan. (South China Morning Post)
Pada hari Jumat lalu, Ned Price, juru bicara departemen luar negeri AS, mengatakan bahwa AS bergabung dengan Filipina, Vietnam, Indonesia, Jepang, dan negara-negara lain dalam menyatakan keprihatinannya dengan undang-undang penjaga pantai yang baru-baru ini diberlakukan China.

“Mengizinkan penjaga pantai untuk menghancurkan struktur ekonomi negara lain dan menggunakan kekuatan dalam membela klaim maritim China di wilayah yang disengketakan, sangat menyiratkan bahwa undang-undang ini dapat digunakan untuk mengintimidasi tetangga maritim RRT,” ujar Price.

Bulan lalu, AS mengeluarkan peringatan juga kepada Beijing agar berhenti mengintimidasi Taiwan setelah pesawat tempur China terbang ke zona pertahanan udara pulau itu selama beberapa hari berturut-turut dan cukup mengganggu.

Pasukan China juga mensimulasikan serangan terhadap kapal induk AS di dekatnya, dengan latihan militer yang dilakukan.

TONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:


 




Name

Baerita,2,Berita,23964,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1000,Kesehatan,29,Nasional,23000,News,1361,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Berani Bangun Pangkalan Militer Dekat Indonesia, AS Geram Ajak Jokowi dan Negara Lain Lawan Tiongkok
Berani Bangun Pangkalan Militer Dekat Indonesia, AS Geram Ajak Jokowi dan Negara Lain Lawan Tiongkok
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLBWRlxedk0wpwQHku4Mg7aMcDivsMucB19rO1eFRkESlqDvhYk7WDRwCcWuLYIbhRriSWsE10zy-cuD0yECyD1FYp2IzAVdvXVkjuhdg5Az_n9tn9ckEh5zUVZQnX512_CCDgqjWYmW0/w640-h366/Screenshot_2021-02-23-21-41-31-18.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLBWRlxedk0wpwQHku4Mg7aMcDivsMucB19rO1eFRkESlqDvhYk7WDRwCcWuLYIbhRriSWsE10zy-cuD0yECyD1FYp2IzAVdvXVkjuhdg5Az_n9tn9ckEh5zUVZQnX512_CCDgqjWYmW0/s72-w640-c-h366/Screenshot_2021-02-23-21-41-31-18.jpg
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2021/02/berani-bangun-pangkalan-militer-dekat.html
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2021/02/berani-bangun-pangkalan-militer-dekat.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy