INDONESIAKININEWS.COM - Kisah kurir COD yang dimaki-maki customer karena paket yang diterima diduga berbeda dengan yang dipesan kembali ter...
Kali ini customer tersebut adalah sosok ibu-ibu yang begitu emosi dan geram dan memarahi kurir.
Sang Ibu tersebut menuangkan kekesalan dengan kata-kasar, Ia mengaku merasa ditipu dengan paket yang isinya tidak sesuai dengan yang dipesan.
Video intimidasi penerima paket kepada kurir itu kini viral di media sosial, dan diunggah beberapa akun gosip seperti @lambe_turah.
Dalam video terlihat kurir yang merekam kejadian tersebut berusaha menjelaskan prosedur belanja online dengan sistem COD. Ia menegaskan, dilarang buka paket karena tak bisa dikembalikan.
"Ini barangnya nggak sesuai, g*blok, jadi pulangin ke sellernya, nah tugas Anda pulangin ini barang," teriak sang ibu.
"Ya udah ibu itu dirapihin lagi deh kayak awal, bisa nggak? kalau packing ga sesuai, seller juga ga bisa dicomplain," ujar sang kurir dengan nada pasrah.
"ini barang nggak sesuai ya, bukan karena packingnya, jadi Anda tukerin ke seller," ungkap perempuan muda lainnya yang berada di samping si ibu.
Sontak saja banyak netizen yang berkomentar menghujat apa yang dilakukan oleh ibu-ibu hingga keluar kalimat memaki sang kurir dengan hujatan kata-kata kasar.
"Nge G*BLOG G*BLOG KIN org..padahal dianya yg G*BLOG," seru netizen.
"Abangnya yg dimaki-maki, gw yg sakit hati. Astaghfirullah," beber netizen lain.
"Gemes bgt sama anaknya, mestinya dijelasin kek sma ibunya klo itu kesalahan seller bukan kurirnya, ini malah ikut ngomporin hiliih gmes bgtt,"
"Hapuskan sistem COD," seru akun lainnya.
Seperti diketahui, sistem prosedur COD memang mengharuskan customer membayar dulu paket ke kurir. Jika barang yang dipesan berbeda, customer bisa mengurus dan komplain langsung ke seller melalui pengajuan klaim dari aplikasi tempat si pembeli belanja online.
Beberapa waktu lalu juga viral kasus kurir COD yang customernya tak mau membayar sendal yang sudah dibeli.
Si pembeli bahkan menodongkan pistol hingga akhirnya kasus tersebut berakhir dengan si pembeli yang diciduk oleh pihak kepolisian.
Lihat artikel asli....
S: Kompas TV
