INDONESIAKININEWS.COM - Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menanggapi desakan Partai Keadilan Sosial (PKS) ke pemerintah t...
Sebagaimana diketahui, konflik Palestina-Israel semakin memanas belakangan ini usai militer Israel menggempur Gaza, Palestina pada 13 Mei 2021 lalu.
Terkait hal tersebut, anggota Komisi I DPR Fraksi PKS Sukamta meminta pemerintah Indonesia menyiapkan pasukan perdamaian untuk diterjunkan di wilayah Palestina.
Adapun permintaan tersebut dapat diwujudkan jika PBB membuat keputusan penempatan pasukan perdamaian di zona penyangga antara Israel-Palestina.
Menanggapi hal tersebut, Ferdinand Hutahaean menilai permintaan PKS tersebut sebagai usulan yang bodoh.
"Anggaran pertahanan negara kita hanya untuk bertahan, bahkan kurang untuk sekadar bertahan bila ada perang," ujar Ferdinand Hutahaean.
Selain itu, Ferdinand menambahkan bahwa anggaran dana pemerintah untuk peremajaan alutista pun kewalahan.
"Untuk peremajaan alutista pun kita kewalahan," ucap Ferdinand Hutahaean.
Oleh karena itu, Ferdinand meminta Wakil Ketua PKS tersebut agar mempertanggungjawabkan usulan permintaannya.
"Coba tanya Waket FPKS DPR Ri ini, anggarannya dari mana?" tutur Ferdinand Hutahaean.
Menurut Ferdinand, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengabulkan permintaan fraksi PKS tersebut dengan menggunakan utang akan menjadi bulan-bulanan oposisi.
"Nanti Jokowi ngutang, kamu ribut lagi." kata Ferdinand Hutahaean.
s: pikiran-rakyat.com
