INDONESIAKININEWS.COM - Bupati Banjarnegara periode 2017-2022 Budhi Sarwono dan eks Ketua Tim Sukses dari BS pada Pilkada sekaligus Makelar...
Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi, Budhi Sarwono justru mendapat banyak dukungan.
Untuk diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Budhi sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa Pemkab Banjarnegara tahun anggaran 2017-2018, Jumat (3/9/2021).
“Dengan telah dilakukannya pengumpulan berbagai informasi dan data yang kemudian ditemukan adanya bukti permulaan yang cukup, KPK melakukan penyelidikan dan meningkatkan status perkara ini ke penyidikan pada bulan Mei 2021, dengan menetapkan tersangka BS (Budhi Sarwono),” kata Ketua KPK Firli Bahuri, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (4/9).
Ia ditangkap bersama orang kepercayaannya, Kedy Afandy (KA), yang merupakan tim sukses Budhi Sarwono dalam pemilihan kepala daerah, 2017 lalu.
Setelah dinyatakan sebagai tersangka, Budhi Sarwono dan Kedy Afandy ditahan di tempat yang terpisah untuk kepentingan penyidikan.
Melalui akun Instagram pribadinya, Budhi Sarwono sempat mengunggah foto dan membantah telah menerima Rp2,1 miliar.
“Untuk masyarakat Banjarnegara, Hari ini saya diduga menerima uang Rp2,1 miliar oleh KPK. Maka saya mohon kepada mereka untuk menunjukkan yang memberi, siapa kepada siapa. Silakan ditunjukkan,” tulis pria yang akrab disapa Wing Chin ini, dikutip Sabtu (4/9).
Unggahan tersebut lantas mendapat banyak respons dari para pengikut Instagramnya.
Dikutip bangkapos.com berdasarkan pantauan Kompas.tv di kolom komentar, Budhi justru mendapat banyak dukungan dari akun-akun yang mengaku sebagai warga Banjarnegara.
“Saya tinggal di Banjarnegara pak dan menjadi saksi selama bapak menjabat pembangunan di Banjarnegara nyara pak. Semoga bapak selalu diberikan kesehatan dan kekuatan,” tulis akun @muhrusli.arif.
“Saya dukung Pak Wing Chin. Semoga bapak kuat menghadapi cobaan ini, bapak jujur rakyat makmur. Aja wedi pak wong bener pancen akeh mungsuhe. (Jangan takut pak, orang benar memang banyak musuhnya),” tulis akun @singaleo_212.
Selain mendapat dukungan dari netizen, Kepala Desa Duren Kecamatan Pagedongan Rasman juga mengatakan bahwa Budhi Sarwono merupakan pemimpin yang baik dan memiliki keberpihakan kepada rakyat kecil.
Rasman meminta pihak KPK untuk menanyakan sendiri kepada warga Banjarnegara terkait bagaimana kepemimpinan Budhi Sarwono.
“KPK harus turun ke warga, silakan tanya sendiri apa yang mereka rasakan setelah jalannya dibangun,” kata Rasman, dikutip dari Tribun Jateng, Sabtu (4/9/2021).
“Kemarin pas digeledah KPK, warga juga nggak percaya, apa iya, nggak mungkin (Bupati korupsi),” tutupnya.
Meski banjir dukungan, tak sedikit pula yang memberikan acungan jempol kepada KPK.
Seperti yang disampaikan salah satu netizen lainnya:
"Saya kira orang bersih eh sama saja," tulis @nurslamet.
Daftar Harta Kekayaan Budhi Sarwono
Sebagai satu di antara pejabat, pria yang karib disapa Wing Chin itu wajib melaporkan daftar harta kekayaannya kepada KPK.
Yang kemudian oleh KPK, laporan harta kekayaan itu diunggah ke laman elhkpn.kpk.go.id dan bisa diakses publik.
Dari penelusuran Tribunnews.com, Budhi Sarwono sudah enam kali melaporkan harta kekayaannya sejak 2016.
Diketahui, jumlah harta kekayaan Budhi Sarwono terus bertambah setiap tahun.
Dari semula Rp 16.143.742.035 pada 2016, kini menjadi Rp 23.812.717.301 per 2020 atau naik sekitar Rp 7 miliar dalam waktu empat tahun.
Berikut rincian laporan harta kekayaan Budhi Sarwono per tahun:
1. Tanggal Lapor: 19 September 2016
Total Harta Kekayaan: Rp 16.143.742.035
2. Tanggal Lapor: 20 Mei 2011
Total Harta Kekayaan: Rp 14.610.900.813
3. Tanggal Lapor: 1 Maret 2018
Total Harta Kekayaan: Rp 19.143.742.035
4. Tanggal Lapor: 31 Desember 2018
Total Harta Kekayaan: Rp 19.143.742.035
5. Tanggal Lapor: 31 Desember 2019
Total Harta Kekayaan: Rp 19.756.271.453
6. Tanggal Lapor: 31 Desember 2020
Total Harta Kekayaan: Rp 23.812.717.301
Sementara itu, dari rincian LHKPN Budhi Sarwono per 2020, ia memiliki dua bidang tanah dan bangunan dengan nilai Rp 1.292.495.014.
Adapun aset terbanyak yang dimiliki pria yang sebelumnya menjadi pengusaha ini adalah kas dan setara kas yang mencapai Rp 11.639.414.368.
Aset berupa surat berharga sebanyak Rp 10.826.607.919 juga menjadi sumber harta kekayaan Budhi Sarwono.
Selengkapnya, inilah daftar harta kekayaan Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono yang jadi tersangka korupsi:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 1.292.495.014
1. Tanah dan Bangunan Seluas 770 m2/72 m2 di KAB/KOTA BANJARNEGARA, HASIL SENDIRI Rp 1.159.595.000
2. Tanah Seluas 671 m2 di KAB/KOTA BANJARNEGARA, HASIL SENDIRI Rp 132.900.014
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp ----
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 54.200.000
D. SURAT BERHARGA Rp 10.826.607.919
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 11.639.414.368
F. HARTA LAINNYA Rp ----
Sub Total Rp 23.812.717.301
HUTANG Rp ----
TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp 23.812.717.301
Mengutip situs resmi Kabupaten Banjarnegara, Budhi Sarwono lahir di Banjarnegara pada 27 November 1962.
Dilansir TribunJateng, Budhi sukses terpilih menjadi bupati Banjarnegara periode 2017-2022 setelah mengalahkan dua pesaingnya, Wahyu Kristianto-Saeful Muzad dan Hadi Supeno-Nur Heni Widiyanti.
Kala itu, Budhi dan pasangannya, Syamsuddin, meraih suara sebanyak 285.117.
Pria lulusan SMA ini pernah menjadi Direktur Utama PT Bumirejo Banjarnegara.
Ia juga pernah tergabung dalam beberapa organisasi.
Budhi tercatat pernah menjadi Ketua Umum AABI, Dewan Penasihat GAPENSI Banjarnegara, dan Ketua DPP PITI Indonesia.
s: tribunnews.com
