INDONESIAKININEWS.COM - Komika Coki Pardede sempat sok-sokan pamer konten yang dinilai menyindir umat Muslim hingga menjadi buruan ormas Is...
Coki Pardede adalah seorang komika yang juga merupakan salah seorang kontestan ajang pencarian bakat Stand Up Comedy.
Ia menjadi kontestan Stand Up Comedy Indonesia Season 4 yang diselenggarakan oleh Kompas TV. Serta Stand Up Comedy Academy 2 yang disiarkan stasiun tv Indosiar.
Coki yang berasal Medan dibesarkan di kota Depok dan menyelesaikan seluruh pendidikannya di sana.
Sebelum mengikuti kompetisi SUCI 4, Coki pernah bermain di serial Malam Minggu Miko 2. Dalam Malam Minggu Miko ia bermain bersama Raditya Dika, Andovi da Lopez, Hadian Saputra, dan Jovial da Lopez di dua episode.
Coki Pardede memiliki nama asli Reza Pardede, ia lahir di Jakarta, 21 Januari 1988. Dia sempat sok-sokan pamer konten yang menyindir umat Muslim hingga bikin ormas Islam murka.
Pada tahun 2018 lalu, Coki Pardede dan Tretan Muslim akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan yang muncul akibat video mereka.
Coki Pardede dan Tretan Muslim tentang memasak daging babi campur kurma viral di media sosial. Lawakan mereka dianggap mempermainkan agama dan menyakiti perasaan umat Islam.
Salah satu lawakan Tretan Muslim saat itu adalah, dia mendekatkan daging babi ke telinganya lantas berkata, "neraka...neraka...neraka...". Dalam agama Islam, daging babi dihukumi haram untuk dimakan.
Aksi itu berbuntut pada penolakan kehadiran mereka di sejumlah kota oleh sebuah ormas Islam. Coki Pardede akhirnya diburu ormas Islam gegara pamer konten haram itu. Beberapa gurauan mereka dinilai mengarah ke hukum dalam agama Islam.
Buntut video tersebut membuat Coki Pardede bersama dengan Tretan Muslim memutuskan untuk mundur dari Majelis Lucu Indonesia.
Keduanya sempat hilang sejenak dari dunia komedi. Coki Pardede dan Tretan Muslim mengatakan jika kasus tersebut membuat mereka berdua semakin saling sayang sebagai sahabat.
"Sayang dong," kata Coki Pardede di Kuningan City Jakarta Selatan, Jumat (16/3/2019).
"Apalagi waktu kena kasus kemarin," lanjut Tretan Muslim sembari tertawa.
Tretan menceritakan momen saat keduanya harus mengungsi ke rumah kawan mereka ketika menjadi buronan organisasi masyarakat yang tersinggung oleh jokes mereka.
"Waktu itu kita sampai harus ngungsi di rumah teman. Beberapa hari tinggal di rumah teman. Setiap malam, hanya meratapi nasib," ungkap Tretan Muslim.
Kini, foto Coki Pardede menyembah polisi saat ditangkap karena kasus dugaan penyalahgunaan narkoba viral. Coki Pardede ditangkap polisi di rumahnya, di Pagedangan, Tangerang.
Dari foto yang beredar ke awak media, terlihat momen saat Coki Pardede ditangkap. Coki terlihat jongkok di sebuah sudut ruangan.
Di depannya terdapat sebuah kasur. Di hadapannya ada polisi yang sedang menginterogasinya. Coki Pardede terlihat memakai kaus warna hitam dan celana pendek warna putih.
Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo mengatakan Coki Pardede ditangkap pada Rabu (1/9/2021) malam. Polisi pun menyita barang bukti sabu dari penangkapan tersebut. "Iya ada sabu," kata Pratomo, Kamis (2/9/2021).
Selain itu, Pratomo mengatakan saat ditangkap polisi, Coki Pardede diketahui masih dalam pengaruh narkoba. Polisi menilai penggunaan narkoba yang dilakukan Coki Pardede tidak lazim.
"Masih (dalam pengaruh narkoba). Dia modelnya pakai suntikan. Pokoknya kita amankan pakai suntikan. Nggak lazim lah metodenya," sebut Pratomo.
Video Coki Pardede saat digeledah polisi pun beredar luas di media sosial.
Salah satu akun gosip yang mengunggah video ditangkapnya Coki Pardede adalah Lambe Turah. Di situ terlihat Coki yang tengah berada di sebuah kamar, digeledah oleh sebuah polisi.
Dalam video, Coki Pardede terlihat panik kamarnya dimasuki sejumlah polisi. Ia mengenakan kaos hitam dan celana pendek. Di situ, suara polisi terlihat tegas meminta Coki Pardede memberikan barang bukti.
"Kau berikan dulu barangnya lah. Cepetan ah," kata si polisi.
"Iya bang sabar mohon maaf, akunya kaget. Aku minum dulu yah," kata Coki Pardede yang kemudian menggambil air di dalam gelas dan sekaligus meminumnya.
"Mau aku bantu nggak kau lay?" tanya si polisi. "Akan aku bantu juga lay," ucap Coki Pardede menjawab.
Sikap Coki Pardede yang seperti memperlambat memberi barang bukti sempat membuat polisi marah. Tapi kemudian, Coki pun memberikan barang buktinya yang ada di tas kecil.
Penangkapan Coki Pardede sendiri dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.
s: grid.id
