INDONESIAKININEWS.COM - Pegiat media sosial Nicho Silalahi alias Nicholas Frans Giskos baru-baru ini memberikan komentarnya mengenai zakat ...
INDONESIAKININEWS.COM - Pegiat media sosial Nicho Silalahi alias Nicholas Frans Giskos baru-baru ini memberikan komentarnya mengenai zakat dan menyinggung Baznas dan orang yang berhak menerima zakat.
Komentar tersebut disampaikan melalui sosial media dan langsung menuai banyak respon miring dari netizen.
Nicho Silalahi menyatakan bahwa zakat itu kewajiban umat Islam yang diberikan kepada kaum duafa. Nicho pun menekankan pernyatannya, bukan kewajiban bayar ke lembaga negara.
“Setahuku zakat itu kewajiban umat Islam untuk membayar kepada kaum duafa bukan kewajiban bayar ke lembaga negara. Jika tidak setuju gaji dipotong langsung, apakah ada sangsinya?” ujar Nicho Silalahi dalam akun Twitter pribadinya @Nicho_Silalahi, Jumat 22 April 2022.
Dalam pernyataannya Nicho meragukan keberadaan lembaga zakat nasional, Badan Amil Zakat Nasional dengan mempertanyakan pertanggungjawaban Baznas kepada umat melalui audit forensik.
“Pernah tidak Baznas dilakukan audit forensik?” lanjutnya.
Selanjutnya, Nicho memberikan usulan lebih baik menyalurkan zakat ke masjid dan anak-anak yatim.
“Usulku mending berzakat ke masjid atau anak-anak yatim,” pungkas Nicho Silalahi.
Pernyataan Nicho demikian sontak menghebohkan media sosial dan komentar netizen pun memenuhi kolom balasan postingannya di akun media sosialnya.
“@DivHumas_Polri Pak mau lapor, segera tindak lanjuti! Jangan cuma Tsamara doang yang komplen lansung gercep (gerak cepat) konpers mau ditindak lanjuti, ini si penyebar hoax dan adu domba didiamkan,” ujar akun Twitter @Hokage_C1R3N6, Minggu 24 April 2022.
“Jika kau muslim, maka perbaiki pengetahuan mu tentang aturan agamamu. Jika kau non muslim, maka janganlah kau mengomentari aturan yang sudah jelas dalam agama Islam. Semoga saja cuitan kau ini tidak termasuk dalam UU penistaan agama,” tulis akun @HASANAHTIME mengingatkan Nicho.
“Silahkan kau demo atau benci pemerintah sampai kapanpun, tapi jangan kau campuri urusan yg tidak kau pahami dan bukan urusan (agama)mu,” tegas akun @masterjejeng.
Adapun netizen lain berkomentar dengan tegas dan meluruskan pernyataan dari Nicho Silalahi. Meskipun di antaranya menghujat Nicho atas pernyataan yang ditulisnya.
“Anda ini sok tau sekali. 1. Zakat adalah rukun Islam, tidak sah keislaman seseorang kalau tidak zakat. Statement anda menghina amil zakat ini penghinaan serius pada Islam,” tegas akun @nety_rusi.
“2. Anda tidak paham Islam, yatim itu sudah jelas bukan penerima zakat. Mau ubah syariat?” lanjutnya.
“Dalam Al-Quran surat At-Taubah ayat 60,ada 8 golongan yang berhak menerima Zakat (mustahiq), 1.Fakir; 2.Miskin; 3.Amil; 4.Mualaf; 5.Riqab; 6.Ghorimiin; 7.Fii Sabiilillah; 8.Ibnu Sabiil. Selain kedelapan mustahiq tidak berhak menerima zakat, mesjid sekalipun,” jelas akun @arifin_karim1
S:Makassar terkini
