INDONESIAKININEWS.COM - Memang santer kabar menyebutkan bahwa ada aksi rencana demonstrasi titik kumpul di depan Masjid Jami Sumenep pada J...
INDONESIAKININEWS.COM - Memang santer kabar menyebutkan bahwa ada aksi rencana demonstrasi titik kumpul di depan Masjid Jami Sumenep pada Jumat (20/5/2022) pukul 13.00 WIB.
Aksi tersebut dilakukan buntut isu ditolaknya Ustaz Abdul Somad (UAS) masuk ke Madura, khususnya di Sumenep.
Pihak kepolisian Polres Sumenep saat dikonfirmasi
TribunMadura.com memang mengakui soal pemberitahuan aksi dari Gerakan Santri Madura tersebut dengan jumlah 200 orang santri Madura.
Namun, hingga pukul 15.00 WIB aksi dari Gerakan Santri Madura belum ada kepastian.
"Tidak ada, sampai saat ini (pukul 15.00 WIB) tidak ada," kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas pada Jumat (20/5/2022).
Soal pemberitahuan aksi itu katanya memang ada, dan bahkan Polres Sumenep telah menyiapkan pengamanan.
"Pemberitahuan aksi ada, Polres Sumenep telah menyiapkan pers pengamanan 116 orang. Tak ada sampai saat ini," tegas AKP Widiarti Sutioningtyas.
Untuk diketahui, bahwa panitia tabligh akbar dan halal bihalal Masjid Besar Nur Muhammad di JL. Raya Trunojoyo Kolor Sumenep mengundang Ust. H. Abdul Somad terbuka untuk umum.
Pengajian umum itu dijadwalkan pada Jumat (20/5/2022) pukul 15.00 WIB dengan tema "Membangun peradaban ummat yang Islami dalam bingkai berkebangsaan".
s; tribunnews.com