INDONESIAKININEWS.COM - Setelah mengecam Provinsi Lampung ibarat Dajjal lantaran jalan-jalan rusak parah, kini Bima Yudho viral se viral vi...
Media sosial di penuhi dengan konten baik tentang Bima Yudha maupun tentang jalan-jalan yang rusak yang dijadikan lelucon.
Beberapa video menggambar kan seorang anak muda yang memperlihatkan jalan mulus sambil berkata bahwa kritikan Bima Yudho tentang jalan rusak tidak benar. Video tersebut memperlihatkan jalan yang baru diaspal beton.
Namun tiba-tiba terdengar suara motor meraung-raung. Ketika camera diarahkan ke motor tersebut, ternyata motor itu lagi masuk ke lobang di jalan yang belum diaspal. Ternyata jalan mulus itu dikatakan cuma 2 kilometer.
Di video lain juga hampir sama. Seorang anak muda naik speda motor sambil mem vlog jalan yang mulus diaspal beton. Pemuda itu juga mengatakan hal yang sama.
"Apa yang dikritik Bima gak bener semua. Buktinya ini masih ada jalan yang bagus, mulus kayak pantat bayi, " ujarnya.
Namun baru beberapa detik, motor itu langsung masuk ke jalan berlubang yang belum di aspal. Mereka langsung tertawa terkekeh-kekeh sambil menyindir bahwa jalanan di Lampung nyatanya memang parah.
Pada video yang dibuat Nitizen lainnya adalah seorang ibu yang mengatakan makanya dirinya malas pulang ke Lampung.
Dia kemudian berenang di kubangan lumpur di salah satu jalan yang kondisinya dalam video tersebut rusak parah.
Terakhir sebuah video dari akun Tiktok Si Dul. Dalam video tersebut memperlihatkan hampir seluruh jalan di Lampung rusak parah. Jalan-jalan tersebut nyaris tak bisa dilalui lantaran licin dan berbahaya.
Dari narasi di video tersebut dikatakan, 20 persen jalan di Lampung hanya rusak ringan. Namun 80 persen rusak parah. Narasi ini tentu saja menyindir dengan halus tanpa kata "Dakjal" Seperti dikatakan Bima Yudha.
Pro kontra pun tak bisa terelakkan. Sebagian mengatakan apa yang dikatakan Bima merupakan kata-lata yang tidak mencerminkan budaya bangsa. Namun jutaan bahkan puluhan juta orang menafikan kata-lata "Dajjal" tersebut dan fokus pada infrastruktur di Lampung yang memang kondisinya memprihatinkan.
"Kata Dajjal" bukan kata kotor. Dajjal itu menggambarkan kelakuan seseorang yang rusak. Jadi kalau melihat infrastruktur di Lampung kayak gitu, gue bilang kata Dajjal masih bisa ditolersnsi, " kata Rosrazna salah seorang Nitizen di kolom komentar.
Nitizen pemilik akun Tiktok Widibidit juga marah besar setelah menonton video dimana katanya keluarga Bima Yudha mendPat ancaman. Wanita itu kemudian mengajak anak muda se Indonesia untuk mendukung keluarga Bima Yudha. Dan akun ini kontan mendapat 2,4 M atau dua juta empat ratus ribu dengan 37 ribu komentar.
"Jika berani menyentuh keluarga Bima, gue pastiin seluruh anak muda se Indonesia dalam tempo singkat sudah memenuhi kota Lampung. Kenapa lu pemerintah Lampung. Lo takut ini diketahui presiden dan presiden langsung terbang ke Kota Lampung... " ujarnya nyerocos.
Ayah Bima Yudho sendiri, Juliman, dalam acara Demokrasi di TV One saat diwawancarai mengatakan tidak kecewa dengan anaknya yang dianggap sebagian orang 'kasar'. Dia siap mendukung Bima Yudha anaknya yang kini sekolah di Australia.
"Saya tidak kecewa dengan Bima. Anak saya tiga. Dua sekolah di Amerika, satu di Australia. Di negri anak saya gak diperhitungkan, tapi di luar negeri kok bisa diterima. Saya belum pensiun. Kalau pensiun lebih seru lagi, " ujarnya.
S: pikiranrakyat