INDONESIAKININEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab pendapat Rocky Gerung yang menyebut seharusnya yang didemo soal banjir a...
INDONESIAKININEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab pendapat Rocky Gerung yang menyebut seharusnya yang didemo soal banjir adalah Presiden, bukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Menurut Jokowi, tak masalah jika dirinya didemo terkait banjir.
Sebelumnya, Jokowi merinci secara jelas soal penanganan banjir Nasional pada awal tahun 2020.
Ia menyebut, salah satu yang perlu dituntaskan yakni aliran air dari hulu ke hilir, termasuk pelebaran sungai-sungai di Jakarta.
"Di Jakarta ada 14 sungai, Pesanggarahan, Buaran, Sunter, dan lain-lain, semuanya perlu dilebarkan karena itu tanyakan ke kementerian PU pembagiannya dengan pemerintah provinsi seperti apa di Jabar, Jakarta dan pusat seperti apa," katanya kepada wartawan, di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (17/1/2020).
Lanjutnya, ia mengatakan sudah ada master plan soal penanganan banjir Jakarta sejak tahun 1973.
Menurutnya, master plan tersebut harus diutamakan, salah satunya yakni pelebaran sungai.
"Master plan banjir untuk Jakarta tahun 1973 sudah ada, harus melakukan apa-apa, semuanya ada, nggak usah ada ide-ide baru, master plan sudah ada. Sungai semua dilebarkan harus dilebarkan teknisnya, mau normalisasi naturalisasi silakan tapi dilebarkan, semua sungai itu yang tengah, yang di ujung masih ada lagi waduk-waduk diperbanyak," jelasnya.
Termasuk soal pompa, Ia juga meminta pompa untuk diperbanyak. Kemudian, ia menyinggung soal proyek gian sea wall. Pembangunan proyek penanganan banjir menurut Jokowi harus terus dilakukan.
"Silakan yang penting segera dikerjakan di lapangan. Kalau saya prinsip itu saja," ujarnya.
Kemudian, ia pun ditanya tentang pendapat Rocky Gerung yang menyebut seharusnya demo tentang banjir menyasar Jokowi, bukan Anies. Apa kata Jokowi?
"Ya demo aja nggak apa-apa. Kan sudah biasa didemo. Tiap hari juga sudah didemo," ujar Jokowi.
Diwartakan sebelumnya, Pengamat Politik Rocky Gerung menilai aksi unjuk rasa yang dilakukan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait banjir yang melanda Ibu Kota awal tahun 2020, tidak tepat sasaran.
Menurut dia, pihak yang harusnya menyelesaikan banjir Jakarta adalah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Yang musti menyelesaikan banjir Jakarta itu bukan Anies, tapi Jokowi," katanya seperti dikutip dalam video yang diunggah ke kanal YouTube realita TV pada Selasa (14/1/2020).
S: wartaekonomi
