Foto: Antara INDONESIAKININEWS.COM - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah berharap, usai direvitalisasi Monas, kawasan Monumen Nas...
 |
| Foto: Antara |
INDONESIAKININEWS.COM - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah berharap, usai direvitalisasi Monas, kawasan Monumen Nasional (Monas) nantinya bisa seperti Menara Eiffel, Paris.
Saefullah menuturkan suatu saat turis yang datang ke Monas bisa melihat Monas layaknya wisata kelas dunia.
"Mungkin juga turis mancanegara yang datang supaya berkelas gitu Monas-nya sehingga orang datang, mana sih Medan Merdeka Monasnya mana? Itu oh iya betul-betul kayak Menara Eiffel," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (30/1).
Revitalisasi ini, kata Saefullah, hanya bertujuan untuk membuat masyarakat semakin nyaman, sehingga fasilitas dapat dipergunakan bagi mereka pelancong dari dalam dan luar negeri.
"Jadi ini betul kita ingin ada kenyamanan bagi pengunjung monas baik yang datang dari Jakarta sendiri luar Jakarta mungkin juga turis manca negara yang datang supaya berkelas," beber dia.
Saefullah mengatakan revitalisasi yang dikerjakan Jakarta sekarang masih sebagian kecil. Menurut hasil sayembara, masyarakat akan dapat memandang Monas jauh lebih bagus dari sudut yang sentral.
"Sehingga keindahan dari Sudut Selatan kan Sentral itu selasar itu. Jadi bukan plaza. Kalau Plaza itu Plaza Sudirman, Plaza Thamrin. Bukan mal itu bukan sama sekali," ungkap Saefullah.
Revitalisasi Monas sedang dihentikan sementara. Saefullah berharap ada tindak lanjut dari Sekretariat Negara setelah surat persetujuan dikirimkan ke Setneg.
Dia juga berharap agar pembangunan selesai dengan cepat.
"Supaya aspek pemanfaatan fungsinya supaya cepat selesai dan rapi gitu jadi enggak ada pagar. Kalau sudah selesai kita angkat semua, kita rapikan tanamannya supaya rapi selasarnya juga bisa dipakai," kata dia,
Revitalisasi Monas disebut sudah mengacu kepada Keputusan Presiden nomor 25 tahun 1995.
Aturan ini menjelaskan tentang Pembangunan Kawasan Medan Merdeka Di Wilayah Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Di dalamnya akan dibangun plaza, tempat budaya hingga kolam yang dapat digunakan sebagai ruang ketiga berinteraksi, ruang terbuka hijau hingga terdapat kolam.
S. CNN INDONESIA
