INDONESIAKININEWS.COM - Masyarakat Tionghoa Peduli mengimbau kepada para etnis Tionghoa khususnya di Bandung Raya untuk terus berbagi. ...
INDONESIAKININEWS.COM - Masyarakat Tionghoa Peduli mengimbau kepada para etnis Tionghoa khususnya di Bandung Raya untuk terus berbagi.
Terutama di saat timbulnya wabah Covid-19 ini yang menyebabkan banyak warga di Bandung Raya kehilangan penghasilan.
"Masyarakat butuh uluran tangan pada saat ini, banyak yang kehilangan pekerjaan maupun penghasilan. Jadi saya imbau kepada para etnis Tionghoa untuk berbagi di saat seperti ini meski kami sendiri pun sedang dalam masa yang tidak menguntungkan," kata Ketua Masyarakat Tionghoa Peduli, Herman Widjaja, di Klinik Utama Priangan Medical Centre, pada Selasa 28 April 2020.
Baca Juga: Sejuta Masker dari UPI untuk Penanganan dan Pencegahan Covid-19
Baca Juga: PNS Kota Bogor yang Gugur Saat Menangani Covid-19, Peroleh Pangkat Anumerta
Baca Juga: Harga Mobil Bekas Drop, Toyota Kijang Innova 2008 Hanya Rp 100 Jutaan
Menurut Herman di berbagai tempat di Bandung Raya terdapat etnis Tionghoa. Di sinilah peran mereka dibutuhkan.
"Saya akan senang sekali jika saudara-saudara kami peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Misalnya di RW tempat dia tinggal saja itu sudah lebih dari cukup," katanya didampingi pengacara ternama Dr Djoni Toat, SH, MH.
Herman juga memaparkan Masyarakat Tionghoa Peduli secara berkesinambungan kini terus memberikan bantuan pada masyarakat di Bandung Raya.
Baik itu berupa sembako maupun alat pelindung diri yang digunakan mencegah terkena virus Covid-19 tersebut.
"Kami juga telah berikan ribuan multivitamin bagi aparat yang bertugas untuk menambah imunitas saat bertugas. Baik itu yang berjenis Vitamin C maupun vitamin untuk saraf sejenis neurobion untuk menghilangkan lelah dan pegal," katanya.
Selain itu kata dia, ribuan APD lengkap pun telah disebar di aparat tersebut baik dari TNI maupun Polri.
"APD ini di antaranya sudah dikoordinasikan untuk dibagikan di Polrestabes Bandung, Polres Cimahi, Polresta Bandung, Kodim 0618/BS, Kodim 0624 dan Kodim 0609," katanya di sela-sela kunjungan persahabatan Redaksi Pikiran Rakyat ke Masyarakat Tionghoa Peduli tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Djoni Toat, menurut Djoni selama ini peran aparat keamanan saat Covid-19 sangatlah vital.
"Jadi selain tim medis sebagai garda terdepan, aparat juga sangat berperan dalam penanganan awal. Seperti misalnya proses evakuasi," katanya.
Djoni juga mengakui Masyarakat Peduli Tionghoa akan bekerjasama dengan Pikiran Rakyat dalam membagikan bantuan sembako. "Jumlahnya 1.000 paket yang nantinya akan dibagikan ke wilayah-wilayah sesuai pemetaan dari aparat. Baik TNI maupun Polri," ucapnya.
Pernyataan dari Masyarakat Tionghoa Peduli. "Jadi saatnya kita meningkatkan kepedulian di saat kondisi yang sama-sama tidak menguntungkan ini. Kepedulian pada sesama jangan hilang bahkan harus meningkat," katanya.
Noe juga mengapresiasi berbagai kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Masyarakat Tionghoa Peduli.
"Melalui peran dan fungsinya mereka masih mampu menolong mereka yang terdampak Covid-19 tersebut. Kami juga mengajak masyarakat yang punya kemampuan untuk meniru langkah mereka," katanya.
Selain itu Noe pun mengingatkan, untuk bantuan ini, Pikiran Rakyat juga akan membantu menampung bantuan tersebut. Baik bantuan dari para pembaca setia Pikiran Rakyat maupun masyarakat umum. "Kami akan berusaha menyalurkan secara tepat sasaran," katanya.
Sumber: pikiranrakyat
