foto: tribunnews INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon mengungkap hal yang apa dilakukannya bisa memiliki kesempat...
foto: tribunnews |
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon mengungkap hal yang apa dilakukannya bisa memiliki kesempatan menangani Virus Corona.
Hal itu diungkapkan Fadli Zon saat melakukan video call dengan Pakar Tata Hukum Negara, Refly Harun pada Selasa (5/5/2020).
Sedangkan korban Virus Corona sudah terlanjur banyak.
"Oke tadi kan Bung bicara kondisinya kalau di awal. Nah sekarang katakanlah mendapatkan kondisi yang sudah kadung per hari ini."
"Dan Bung mendapatkan kesempatan untuk mengatasi Covid-19," tanya Refly.
Tampak semangat, Fadli langsung menjawab dirinya akan memberhentikan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.
"Pertama saya berhentikan dulu Menteri Kesehatan (Menkes Terawan) itu yang pertama, sahut Fadli cepat, iya kan."
"Itu yang paling pertama yang paling penting. Itu mengirim mindset," ujar Fadli
Selain itu, ia ingin fokus mengumpulkan pakar kesehatan terbaik hingga fokus pada pembuatan vaksin.
"Kemudian otoritas-otoritas kesehatan yang terbaik, kita harus dikumpulkan, kumpulkan lagi."
"Dan fokus juga untuk membuat vaksin, kita bisa bikin vaksin kok," ungkapnya.
Ia yakin Indonesia bisa membuat vaksin apalagi telah memiliki laboratorium dengan bio security Level III.
"Walaupun prosedur untuk membuat vaksin itu ada yang bilang mengatakan satu satengah tahun, dua tahun kita bisa bikin vaksin kok."
"Saya tanya pada ahli-ahli UI, bikin vaksin itu protoype vaksin itu empat bulan, biayanya tidak terlalu besar, dan kita punya bio security level III," jelasnya.
Ia meminta agar mengerahkan semua ahli untuk membuat vaksin tersebut.
"Kita memang tidak memiliki bio security level IV laboratorium, tapi kita punya BSL III itu bisa membuat vaksin."
"BSL II hanya menentukan virus dan sebagainya, dengan BSL III kerahkan ahli-ahlinya," lanjutnya.
Sehingga, jangan apa-apa diserahkan pada Kementerian Kesehatan.
Apalagi menurutnya, banyak orang kurang ahli di Kementerian Kesehatan.
"Jangan bensandar pada birokrasi-birokrasi di Kementerian Kesehatan kadangkadang bukan orang yang terbaik ada di situ kan," katanya.
Lalu, ia mengkritik kembali Terawan.
Menurunya Terawan tidak ahli dalam kesehatan masyarakat.
"Seperti Menteri Kesehatan juga bukan orang terbaik dia enggak ngerti Public Health dan juga banyak kolega-kolega lain bukan orang yang ahlinya di bidang ini untuk mengambil policy (kebijakan)."
"Jadi kalau saya sih pertama kali itu Menteri Kesehatan diberhentikan dulu seharusnya, diistirahatkan , kasihan beliau itu, orang baik, maksudnya baik," ucapnya.
Selain itu, ia meminta agar semua hal atu proyek selain menangani Virus Corona dihentikan, termasuk Kartu Prakerja.
"Yang kedua stop semua proyek itu dan tepat sasaran, enggak usah ada kartu-kartu itu, fokus saja rakayat butuh kasih mereka, selama Covid dijamin hidupnya kan itu amanat dari undang-undang."
"Dan semua resources dibangun ke arah situ dan ini menurut saya harus tegas," ujar dia.
Sumber: tribunnews