Aktivis Tionghoa Lieus Sungkharisma INDONESIAKININEWS.COM - Kepulangan Habib Rizieq Shihab (HRS) dari Arab Saudi akan berarti besar bagi ba...
INDONESIAKININEWS.COM - Kepulangan Habib Rizieq Shihab (HRS) dari Arab Saudi akan berarti besar bagi bangsa Indonesia.
Apalagi, kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.
Ini sekaligus bisa menjadi momen terbaik para pemimpin Indonesia mengeluarkan bangsa dan negara dari berbagai persoalan yang membelit.
Demikian disampaikan aktivis Tionghoa Lieus Sungkharisma kepada RMOL, Minggu (8/11/2020).
“Momentum itu jadi lebih berarti karena Habib Muhammad Rizieq Shihab yang sudah tiga setengah tahun lamanya berada di pengungsian, akan kembali ke tanah airnya,” ujarnya.
Lieus meyakini, kepulangan HRS juga akan sangat bermakna bagi persatuan dan kesatuan bangsa.
Itu jika semua pejabat negara menyambut HRS dengan tangan terbuka.
Karena itu, sudah semestinya presiden dan para pejabat negara ikut menyambut HRS dengan berjiwa besar.
Sebaliknya, semua pernyataan provokatif terkait HRS juga harus dihentikan.
“Dengan semangat Hari Pahlawan, saya meminta para pemimpin bangsa untuk berjiwa besar menyambut kepulangan Habib Rizieq,” ujar Lieus.
Salah satu wujud jiwa besar itu, katanya, bisa dengan Jokowi memerintahkan Prabowo Subianto agar menyambut HRS secara khusus.
Kemudian, langsung dibawa ke Istana untuk bertemu langsung dengan Presiden.
Menurutnya, penjemputan secara khusus itu bukan saja wujud penghormatan terhadap HRS.
“Tapi juga bukti bahwa pemerintah sungguh-sungguh ingin membangun rekonsiliasi,” tegas Lieus.
Jika hal itu dilakukan, yakin Liues, bisa meredam gejolak politik di tanah air.
Utamanya terkait renggangnya hubungan pemerintah dengan sejumlah tokoh dan pemuka agama Islam.
Melainkan juga akan menjadi langkah awal yang baik bagi merekatkan kembali persatuan Indonesia.
“Saya pikir itulah semangat hari pahlawan yang bisa kita implementasikan di hari pahlawan tahun ini.”
“Yakni semangat kejuangan demi tujuan yang lebih besar, yakni persatuan, kedaulatan dan kemakmuran NKRI,” tandasnya.
Sementara, pengacara Habib Rizieq, Sugito Atmo Prawiro memastikan, kepulangan kliennya sudah pasti dan tidak perlu diragukan lagi.
Sugito juga menyebut, bahwa sudah tidak ada lagi kendala atas rencana kepulangan itu.
Baik dari pemerintah Arab Saudi maupun dari Indonesia.
Ia juga menyatakan bahwa kliennya itu sudah mengantongi tiket dan nomor kursi pesawat.
“Sudah fiks, tiket sudah dibeli, bahkan nomor kursi dan nomor pesawat juga sudah ada. Tidak ada masalah lagi terkait kendala administrasi dari Saudi,” ujarnya, Minggu (8/11/2020).
Jika nantinya kepulangan Habib Rizieq ditemukan kendala lagi, pihaknya memastikan hal itu bukan dari pemerintahan Arab Saudi.
Tetapi, sambungnya, ada pengkondisian dari Indonesia yang mungkin akan mempersulit Habib Rizieq.
“Tapi selama ini enggak ada masalah kok, pihak Saudi welcome, diurus sendiri tanpa keterlibatan pihak manapun.”
“Sebetulnya oke oke saja berjalan dengan baik dan lancar,” bebernya.
Disinggung mengenai alasan Habib Rizieq baru sekarang kembali ke tanah air, Sugito menerangkan bahwa hal itu dikarenakan adanya sejumlah masalah.
Baik dari pemerintahan Arab Saudi maupun Indonesia yang kerap mempersulit kepulangan Habib Rizieq.
“Ketika Habib Rizieq mendapatkan orang yang tepat untuk berkomunikasi, akhirnya terbuka semuanya,” ujar dia.
Sugito kemudian menyebut bahwa HRS sejatinya tak memiliki masalah hukum sama sekali di Arab Saudi.
“Habib Rizieq adalah korban politik yang tidak ada masalah dengan hukum di Saudi,” tandasnya.
s: pojoksatu.id