INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Gatot Nurmantyo sempat menjadi sorotan publik lantaran organisasi...
INDONESIAKININEWS.COM - Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Gatot Nurmantyo sempat menjadi sorotan publik lantaran organisasi yang dibentuknya beberapa waktu lalu.
Gatot Nurmantyo bersama dengan Din Samsyudin membuat sebuah organisasi yang diberi nama KAMI.
Selain itu, Gatot Nurmantyo juga sempat mendapatkan penghargaan Bintang Mahapuutra dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi.
Dibalik itu semua, tiba-tiba Gatot Nurmantyo memberikan kabar duka bagi rakyat Indonesia.
Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) ini memberikan kabar duka melalui akun Instagram miliknya sembari berdoa.
Kabar duka disampaikan Gatot Nurmantyo melalui laman Instagram pribadinya pada Senin, 14 Desember 2020.
Hal ini atas meninggalnya Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Herman Asaribab.
"Turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya Wakasad Letjen TNI Herman Asaribab," tulis Gatot.
Gatot mendoakan supaya almarhum diampuni dan diterima disisi tuhan.
"Semoga beliau diampuni semua kesalahannya dan diterima disisi tuhan yang maha kuasa, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan, amin," lanjutnya.
Diketahui bahwa Letjen TNI Herman Asaribab meninggal di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, pada Senin, 14 Desember 2020 siang.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Brigjen TNI Nefra Firdaus selaku Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) di Jakarta pada Senin hari ini.
"Iya betul (meninggal) satu jam lalu. Beliau meninggal sekitar pukul 13.40 WIB di RSPAD Gatot Soebroto," jelasnya, sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari JurnalPresisi.com "Tiba-tiba Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo Sampaikan Kabar Duka: Semoga Beliau Diampuni"
Letjen TNI Herman Asaribab meninggal usai mendapat perawatan di rumah sakit, namun Nefra tidak menjelaskan terkait penyakit apa yang diderita jenderal bintang tiga tersebut.
Untuk saat ini, jenazah disemayamkan di RSPAD untuk kemudian diterbangkan ke Jayapura.
"Ini sesuai dengan permintaan keluarga. Saat ini sedang diurus," pungkas Nefra.
s: pikiran-rakyat.com