INDONESIAKININEWS.COM - Pendiri Pondok Pesantren Al-Bahjah, Cirebon, Buya Yahya mendadak menjadi perbincangan publik. Hal ini mengenai t...
Hal ini mengenai tanggapannya terkait kasus penambakan yang dialami oleh laskar FPI beberapa waktu lalu.
Tanggapan Buya Yahya itu diketahui sudah ramai sejak Desember 2020 lalu. Namun pernyataannya kembali diperbincangkan di media sosial dan dihubungkan dengan musibah bertubi-tubi yang terjadi di Indonesia di awal tahun 2021 ini.
Menurut Buya Yahya semua pihak yang terkait dengan kasus tersebut baik dari FPI atau penegak hukum harus bersikap profesional.
Bahkan, ia mengingatkan agar pro FPI dan kontra FPI bisa membuang egonya dan sama-sama mencari jalan keluar.
Tanggapan ini, disampaikan Buya Yahya melalui video yang diungga di channel YouTube Al-Bahjah TV.
"Kejadian beberapa hari yang lalu, ada 6 anak muda dari laskar FPI yang wafat ditembak. Yang perlu kami sampaikan kepada semuanya kita punya Allah, ada Allah, jangan biasa berbicara yang Anda tidak tahu pasti dan tidak jelas.
Jangan bicarakan hal-hal semacam ini dengan praduga karena jadi sebab orang berprasangka lalu permusuhan," ucapnya.
Lebih lanjut, Buya yahya mengingatkan kepada semua pihak untuk berlaku jujur dan berusaha sebaik-baiknya.
"Maka kami memohon kepada yang akan mengurusi permasalahan ini mohon bawa hati nurani Anda dan semuanya, batin Anda. Jangan nuruti hawa nafsu siapapun yang mengurusi hal ini. Kita punya Allah, jangan pengen rusak umat ini. Jika Anda bisa jadi juru damai, jadilah juru damai," kata Buya Yahya.
Bahkan, Buya Yahya tak tanggung-tanggung mengingatkan akan ada musibah besar dari Allah SWT yang akan terjadi untuk orang yang berdusta dalam penyelesaian kasus ini.
"Cari data yang sesungguhnya, yang sebenarnya dan sampaikan yang sebenarnya dan selesai setelah itu. Jangan berdusta ingat, yang berdusta dalam urusan ini akan ada musibah dari Allah, akan ada musibah besar dari Allah buat diri Anda. Maka yuk yang jujur dalam hal ini dan secepatnya supaya umat ini tidak gaduh dengan perselisihan semacam ini," lanjutnya.
Ia juga mengatakan agar pro kontra FPI sama-sama untuk mencari kedamaian.
"Kemudian kami seru kepada semuanya, umat, baik Anda yang pro FPI dan anti FPI semoga semuanya bersepakat mencari kedamaian. Kalau begitu lepaskan semua kebencian Anda atau kecintaan Anda mari kita menghadap kepada Allah dengan serius kita serahkan kepada Allah semuanya urusan kita, memohon ya Allah tunjukkan kebenaran," ujar Yahya.
Selain itu, Buya Yahya juga mengingatkan pihak kepolisian agar memikirkan urusannya dengan Allah SWT.
"Dan kepada aparat semuanya yang akan menangani permasalahan ini ingat hitungan Anda dengan Allah. Kalau Anda selamat dari hukuman di dunia kalau Anda tidak jujur, Anda tidak akan selamat dari hukuman di alam barzah dan di akhirat, ini tanda cinta kami untuk Anda," paparnya lagi.
Pernyataan Buya Yahya itu pun lantas membuat pendengarnya merinding.
Seolah terbukti, saat ini Indonesia memang tengah dihadapkan dengan musibah yang terus menerus terjadi di awal tahun 2021.
Sebut saja, mulai dari musibah tanah longsong di Sumedang, jatuhnya pesawat Sriwijaya Air, banjir di beberapa daerah seperti Malang, Kalimatan, kepulauan Riau, Sumatera dan wilayah lainnya.
Selain itu juga terjadi gempa di Majene, Gunung Semeru dan Merapi yang meletus hingga erupsi Gunung Sinabung.
Ada pula luapan air di Makassar dan terbaru ombak besar pantai Manado.
S: suara
