INDONESIAKININEWS.COM - Denny Siregar turut mengomentari sosok Amien Rais yang kembali disoroti beberapa kali belakangan ini karena pernyat...
INDONESIAKININEWS.COM - Denny Siregar turut mengomentari sosok Amien Rais yang kembali disoroti beberapa kali belakangan ini karena pernyataan-pernyataannya yang dinilai kontroversial oleh sebagian orang.
Teakhir, Amien Rais ramai dibicarakan karena menyinggung terkait neraka jahanam di depan Presiden Jokowi Widodo dalam kunjungan Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) enam Laskar FPI ke Istana.
Denny Siregar menilai bahwa sosok Amien Rais adalah golongan orang-orang yang selalu membawa-bawa agama dalam berbagai kesempatan sehingga berperan dalam menguatkan politik identitas di Indonesia.
Menurut Denny, ‘jualan’ agama seperti itu terutama ditujukan untuk orang-orang yang ‘mabok agama.’
“Model seperti Amien Rais inilah yang sebenarnya menguatkan bentuk politik identitas di negeri ini, politik dengan membawa-bawa nama agama, menjual ayat, dan mengobral akhirat sebagai senjata perang untuk orang-orang awam yang mabok agama,” katanya, dikutip dari video yang ditayangkan Cokro TV pada Rabu, 10 Maret 2021.
Lebih lanjuta, Denny menilai bahwa sikap Amien Rais tersebut adalah sikap yang sepenuhnya sadar atau disengaja sebab ia bukanlah orang sembarangan.
Denny menyinggung beberapa rekam jejak Amien Rais seperti kuliah magister dan doKtoral di Amerika pada usia yang masih muda.
“Amien Rais juga pernah menjadi dosen dan Guru Besar Ilmu Politik di UGM. Dia juga memegang mata kuliah teori revolusi dan teori politik di Program Pasca Sarjana di UGM,” beber Denny.
Dalam artian, Denny menilai bahwa Amien Rais menguasai soal teori politik dan juga bahkan prakteknya, seperti saat ia sukses menurunkan Gus Dur dulu.
Lebih lanjut Denny menyampaikan bahwa Amien Rais tahu jelas bahwa masih banyak kelompok-kelompok fanatik agama yang bisa digiring demi mencapai ambisi politiknya.
“Amien Rais tahu apa yang dilakukannya dengan selalu bawa-bawa nama Tuhan, akhirat, azab, dan neraka dalam setiap orasi politiknya. Tetapi dia tetap melakukannya, meski dianggap bodoh oleh sebagian orang. Dia tahu masih ada kelompok fanatik agama yang bisa digiring untuk melakukan revolusi demi ambisi politiknya,” ujarnya.
Terakhir, Denny menuding bahwa Amien Rais terinspirasi dari kebangkitan Ikhwanul Muslimin di Timur Tengan untuk juga dimainkan di Indonesia.
“Dan jangan salah, Amien Rais tahu ini karena disertasinya tentang kebangkitan Ikhwanul Muslimin di Timur Tengah yang menjadi inspirasinya untuk dimainkan di Indonesia,” imbuhnya.
S:Makassar Terkini