INDONESIAKININEWS.COM - Kejuaraan bulutangkis tertua dan paling prestisius di dunia, All England 2021 telah memasuki babak final. Setelah T...
Hal itu membuat federasi bulutangkis dunia BWF diadili dan dikecam habis-habisan para netizen. Organisasi tingkat dunia seperti BWF, dianggap telah mempermalukan diri dan dituding memuluskan salah satu negara agar juara All England 2021.
Postingan BWF dua hari lalu, saat mengumumkan semua pemain Indonesia telah ditarik dari All England 2021 dan harus melakukan isolasi selama 10 hari, akun twiter@bwfmedia kembali diserang netizen.
Postingan tersebut, bahkan membuat federasi bulutangkis dunia tersebut seolah diadili para netizen dari Indonesia maupun luar negeri. Bahkan, BWF dianggap telah mempermalukan diri sendiri dan “ada main” untuk memuluskan salah satu Negara untuk juara.
“Ternyata organisasi tingkat dunia pun bisa mempermalukan diri, hanya sampai bikin salah satu negara juara @ allengland2021 mereka minta tim Indonesia mundur, sayang !!,” tulis akun @Savareno2 dalam bahasa Inggris.
Bahkan, akun @donkim30 menyebut keputusan BWF tersebut tidak lebih untuk menutupi kecurangan BWF dan PEmerintah Inggris dalam mengurangi lawan yang tangguh.
Menurut dia, tiada ada alas an untuk menghilangkan partisipasi Indonesia di ajang All England. Apalagi, banyak juga yang berinteraksi dengan pemain Indonesia.
“Ini tidak lebih dari menutupi apa yang BWF dan Pemerintah Inggris ingin tunjukkan untuk mengurangi lawan yang tangguh,”tulis akun @donkim30 dalam bahasa Inggris.
“Tidak ada alasan untuk menghilangkan partisipasi Indonesia di ajang ini, karena banyak juga yang berinteraksi dengan pemain Indonesia,” katanya menambahkan.
Seorang netizen bahkan menilai Tim Indonesia bukan mundur karena Covid, tapi karena ganda putra Indonesia mengalahkan dua pasangan ganda putra Inggris di kompetisi pembuka .
“Ini akan menjadi sejarah yang buruk bahwa All England 2021 adalah kompetisi All England terburuk sepanjang masa. Sangat tidak adil,” tulis akun @eunikero.
Skuad Indonesia di All England 2021 telah menjalani tes Swab PCR Covid-19.Tes Swab PCR skuad Indonesia dilakukan dokter PB PBSI dr Octaviano dan tes kit didapat dari pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Indonesia di Inggris.
Hasil Swab PCR skuad Indonesia di Birmingham Inggris menyatakan seluruh tim negatif Covid-19 dan menampar penyelenggara All ENgland 2021 melalui NHS yang memaksa skuad Indonesia mundur dari All England 2021.
PBSI dalam akun Twitter@INABadminton Minggu 21 Maret 2021 menyatakan dengan hasil ini, kepulangan tim Indonesia dapat sesuai rencana, yaitu Minggu 21 Maret 2021 dengan menggunakan Turkish Airlines TK1972 dari London ke Istanbul.
s: pikiran-rakyat.com
