$type=slider$meta=0$readmore=0$snippet=0$count=5$show=home

Sosok Kolonel Harry Setiawan Dansatsel di KRI Nanggala 402 yang Hilang Dikenal Cerdas, Ini Profilnya

INDONESIAKININEWS.COM -  Kolonel Harry Setiawan menjadi satu diantara daftar yang hilang saat berada di KRI Nangggala 402. Diketahui, KRI Na...


INDONESIAKININEWS.COM - 
Kolonel Harry Setiawan menjadi satu diantara daftar yang hilang saat berada di KRI Nangggala 402.

Diketahui, KRI Nanggala 402 hilang kontak saat melakukan latihan di laut Bali, Rabu (21/4/2021).

Diketahui, selain Harry Setiawan, penumpang non ABK yang ada di KRI Nangggala 402 adalah , Arsenal Mayor Laut Whilly serta Arsenal Suheri (PNS).

Selain 4 non ABK, kapal selam ini juga mengangkut 49 ABK termasuk Komandan KRI Nanggala 402 Letkol Laut Heri Oktavian.

Lalu siapa Kolonel Harry Setiawan yang hilang, berikut ini biodata danrekam jejak karirnya:

Profil Kolonel Harry Setiawan

Kolonel Harry Setiawan menjabat Dansatsel Koarmada II sejak 6 Maret 2021.

Itu artinya, dia baru sekitar satu bulan menjabat.

Ketika itu dia menggantikan Kolonel Laut (P) M. Iwan Kusumah.

Kolonel Harry Setiawan diketahui selama ini tinggal di daerah Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur.

Kabar Harry Setiawan di KRI Nanggala 402 dibenarkan Kolonel Laut (P) Kicky Salvachdie, kakak sepupunya.

"Mohon doanya untuk adik sepupu saya dalam kepadatan selamat. Kami terus menunggu informasi resmi," kata Kolonel Laut (P) Kicky Salvachdie.

Harry adalah alumnus SMA di Depok.

Dia lulus Akmil angkatan 1997.

Dia anak pertama dari tiga bersaudara.

Diceritakan Kicky, Ibu kandung Kolonel Laut Harry Setiawan, Ida Farida, terus menanyakan kondisi anaknya.

"Tante selalu menanyakan ke saya mengenai kabar dan kepastian KRI Nanggala. Beliau terus menelpon ke saya. Beliau ingin sekali ke Gedangan, Sidoarjo," kata Kolonel (P) Kicky Salvachdie kakak sepupu Hari.

Kicky menyebut bahwa Harry Setiawan dibesarkan dari keluarga TNI AU.

Di matanya, Harry adalah sosok cerdas dan sangat disiplin.

Selama menjadi komandan kapal selalu memprioritaskan tugas.

Hari saat ini tinggal di rumah dinas di Kompleks TNI AL Gedangan.

Komandan kapal selam ini dikaruniai empat anak.

"Tante tidak sabar ingin ke Sidoarjo. Tapi karana masih pandemi harus dicegah," kata Kicky.

Kabar terbaru, ibunda Harry terus mendesak dan akhirnya kini sedang menuju Sidoarjo untuk memastikan kondisi anaknya.

"Ibunya Mas Harry terus menelpon. Beliau ingin sekali menuju Surabaya untuk mengetahui kondisi keluarga Mas Harry," kata Kolonel (P) Kicky Salvachdie,'adik sepupu Harry.

"Mudah-mudahan perjalanan Tante Ida ke Surabaya lancar. Rencanaya Naik pesawat," kata Kicky.

Seperti diketahui saat hilang kontak, kapal selam KRI Nanggala mengangkut 53 orang, terdiri 49 ABK satu komandan satuan serta 3 personel arsenal.

Kapal Selam Nanggala hilang kontak saat sedang melaksanakan latihan penembakan Torpedo SUT kepala latihan di daerah latihan kapal selam TNI AL di laut Bali.

KRI Nanggala-402 izin menyelam ke Komandan gugus tugas penembakan (Danguspurla II) sesuai prosedur untuk selanjutnya kapal menyelam untuk melaksanakan penembakan, Rabu pukul 03.00 WIB.

Berdasarkan keterangan yang diterima Tribunnews.com, setelah izin diberikan, KRI Nanggala-402 hilang kontak dan tidak bisa dihubungi lagi.

Kronologi KRI Nanggala 402 hilang kontak

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Achmad Riad menyampaikan perkembangan terkini hilangnya kontak kapal selam KRI Nanggala 402 di Perairan Bali pada Rabu (21/04/2021) pagi.

Riad menuturkan, hingga kini, proses pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 masih terus berlangsung.

Sebanyak lima KRI dan satu heli telah diterjunkan untuk melakukan pencarian dengan kekuatan 400 orang.

Kemudian, Riad pun menceritakan kronologi kapal selam KRI Nanggala 402 hilang kontak.

Riad menjelaskan, pada pukul 03.46, KRI Nanggala 402 melakukan penyelaman.

"Pukul 03.46 KRI Nanggala 402 melakukan penyelaman," kata Riad, dikutip dari tayangan Kompas TV, Kamis (22/4/2021).

Kemudian, pada pukul 04.20, para awak kapal melaksanakan penggenangan peluncur terpedo.

"Kemudian pukul 04.00 melaksanakan penggenangan peluncur torpedo nomor 8, bukan rudal," jelas Riad.

Lalu pada pukul 04.25, komandan gugus tugas latihan akan memberikan otorisasi penembakan torpedo.

Menurut Riad, saat akan dilaksanakan otorisasi peluncuran torpedo itulah KRI Nanggala 402 hilang kontak.

"Yang merupakan komunikasi terakhir dengan KRI Nanggala 04.25 saat komandan gugus tugas latihan akan memberikan otorisasi penembakan torpedo."

"Di situlah komunikasi dengan Nanggala terputus," ungkap Riad menambahkan.

Di sisi lain, Riad juga meluruskan simpang siur informasi terkait proses pencarian kapal selam ini.

Seperti laporan yang menyebut ada pergerakan yang terdeteksi di bawah air oleh KRI Raden Eddy Martadinata (331) juga temuan minyak dan batu bara disekitarnya.

Menurut Riad, temuan tersebut tidak cukup mengindentifikasi itu merupakan kapal selam.

"Ada laporan di samping temuan minyak KRI REM 331, melaporkan telah terdeteksi pergerakan di bawah air dengan kecepatan 2,5 knot."

"Kontak tersebut kemudian hilang sehingga masih tidak cukup untuk mengidentifikasi kontak dimaksud sebagai kapal selam," katanya.

Untuk itu, ia menegaskan temuan-temuan tersebut tidak bisa menjadi rujukan.

Terlebih adanya berita yang menyebut KRI Nanggala 402 sudah ditemukan.

"Jadi saya tegaskan kembali berbagai berita yang disampaikan sudah ditemukan 21 jam itu sebenarnya belum bisa digunakan sebagai dasar."

"Oleh karena itu saya berharap kepada rekan-rekan media untuk tidak membuat analisa."

"Tidak memberitakan yang mungkin belum dipastikan kebenarannya sehingga memberikan ketenangan kepada masyarakat khususnya informasi ini," tegasnya.

S:Tribun Manado


Name

Baerita,2,Berita,23964,Cek Fakta,3,H,151,HUMOR,7,Internasional,1000,Kesehatan,29,Nasional,23000,News,1361,OPINI,81,Politik,6,Seleb,3,Tekno,1,Viral,3,
ltr
item
IndonesiaKiniNews.com: Sosok Kolonel Harry Setiawan Dansatsel di KRI Nanggala 402 yang Hilang Dikenal Cerdas, Ini Profilnya
Sosok Kolonel Harry Setiawan Dansatsel di KRI Nanggala 402 yang Hilang Dikenal Cerdas, Ini Profilnya
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_gs_beToDINueINfa3IqOOn4ldaPq0YGzrv1UGSF2NEhoO0TV38qXEDg7vpgPmKlgeT9vhjfO-wDHDgtLvQG-JN_AwOWxSSgtlbB74oUtF6nhnXcgYW1qjy_ASRMQCc4Z3dWdar_WnYU/w640-h360/Screenshot_2021-04-22-20-57-58-27.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_gs_beToDINueINfa3IqOOn4ldaPq0YGzrv1UGSF2NEhoO0TV38qXEDg7vpgPmKlgeT9vhjfO-wDHDgtLvQG-JN_AwOWxSSgtlbB74oUtF6nhnXcgYW1qjy_ASRMQCc4Z3dWdar_WnYU/s72-w640-c-h360/Screenshot_2021-04-22-20-57-58-27.jpg
IndonesiaKiniNews.com
https://www.indonesiakininews.com/2021/04/sosok-kolonel-harry-setiawan-dansatsel.html
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/
https://www.indonesiakininews.com/2021/04/sosok-kolonel-harry-setiawan-dansatsel.html
true
1493314966655697463
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Selengkapnya Balas Cancel reply Hapus Oleh Beranda Halaman Postingan View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE CARI ALL POSTS Not found any post match with your request KEMBALI KE BERANDA Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy