INDONESIAKININEWS.COM - Pemilik akun Facebook Azhar Efendi jadi bulan-bulanan warganet. Ia dihujat usai memarahi kasir Indomaret karena an...
INDONESIAKININEWS.COM - Pemilik akun Facebook Azhar Efendi jadi bulan-bulanan warganet.
Ia dihujat usai memarahi kasir Indomaret karena anaknya belanja game online Rp800 ribu.
Awalnya, Azhar Efendi mendatangi Indomaret tempat anaknya beli game online di Simpang Mayang Perdagangan II Seberang, Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).
Azhar Efendi dan istrinya meminta pertanggungjawaban Indomaret.
Ia ingin uangnya dikembalikan. Namun kasir Indomaret menyatakan uang yang sudah dibelanjakan tidak bisa lagi dikembalikan.
Video Azhar Efendi mengintrogasi kasir Indomaret disiarkan melalui akun Facebook yang diduga milik istrinya, Wan Lestari.
Ia berharap mendapat simpati dan dukungan dari warganet. Sayangnya, yang didapat justru sebaliknya.
Azhar Efendi dibully dan dihujat habis-habisan karena menyalahkan pihak Indomaret saat anaknya beli game online.
Setelah dihujat, Wan Lestari menghapus videonya. Namun sebagian warganet sudah terlanjur mengunduh dan membagikan kembali di media sosial.
Tak hanya itu, warganet juga ramai-ramai menyerbu akun Wan Lestari dan Azhar Efendi.
Azhar Efendi Dihujat Ribuan Warganet
Hanya dalam hitungan jam, akun Azhar Efendi telah dibanjiri ribuan komnentar.
Hingga Rabu (12/5) pukul 11.00, salah satu postingan Azhar Efendi telah dikomentari 5.600 warganet. Hampir semua menghujat Azhar Efendi.
“Semangat om dihujat netijen ,makanya lain kali sblm maki2 orang ditelusuri dulu ya biar g blunder ksian pegawai indomaretny,” tulis akun Panji Isyunanto.
“Bapak mangkanya kalo anak gamau keranjingan game onlen ya jgn kasih hape. Jadi org tua kudu smart. Jangan hp ajanyang smart. Kurang”in yaa menyalahkan org lain. Intropeksi diri!,” kata Suci Harlina.
“Belajar dulu deh pak, jangan menyalahkan orang doang bapak sendiri gk bisa mendidik anak sendiri,” tulis Aditiya Ramadhan.
“Oh ini orang² yg memalukan dirinya sendiri dengan merekam kejadian memalukan mereka di Indomaret. Astagfirulloh. Oke cukup tau!,” cetus Siti Ruhmana Siregar. (one/pojoksatu)
