INDONESIAKININEWS.COM - Yosef, suami dan ayah korban pembunuhan ibu dan anak di Subang dicecar banyak pertanyaan oleh Kapolres Subang, AKBP...
INDONESIAKININEWS.COM - Yosef, suami dan ayah korban pembunuhan ibu dan anak di Subang dicecar banyak pertanyaan oleh Kapolres Subang, AKBP Sumarni.
Kuasa hukum Yosef Rohman Hidayat mengatakan klienya dicecar 20 pertanyaan oleh penyidik dan Kapolres Subang AKBP Sumarni, dalam pemeriksaan pada Senin (6/9/2021).
Yosef diperiksa selama 10 jam dari pukul 15.30 WIB hingga pukul 00.30 WIB.
Dari 20 pertanyaan itu, Yosef ditanya soal keberadaan dirinya saat kejadian pembunuhan Istri dan anaknya, Tuti dan Amalia, pada 18 Agustus 2021 silam.
"Barusan yang memimpin BAP-nya langsung sama Ibu Kapolres Subang bersama satu orang penyidik," ujar Rohman Hidayat seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Pada pemeriksaan yang ketujuh kali ini, kliennya ditanya penyidik pertanyaan yang sama dengan pertanyaan sebelumnya.
Yakni terkait keberadaan Yosef saat kejadian pembunuhan Tuti dan Amalia terjadi.
"Yang jelas kita itu hanya mengulang dari awal pertanyaan dari beberapa hari sebelum kejadian sampai bahkan sampai setelah kejadian pun ditanya apa yang dilakukan klien kami," kata Rohman Hidayat.
Kuasa Hukum menegaskan di hari kejadian pembunuhan, Yosef berada di rumah istri mudanya yang bernama Mimin.
Ketika kembali dari rumah istri muda, Yosef mengaku kaget melihat rumahnya berantakan.
Namun, saat itu Yosef tak melihat mayat istri dan anaknya, Tuti dan Amalia yang terbujur kaku di bagasi mobil.
Pasalnya, Yosef langsung melapor ke polisi.
FOLLOW:
“Hanya penegasan saja bahwa memang seperti yang diceritakan di awal, saat kejadian Pak Yosef ada di rumah Bu Mimin.
Dan pagi-pagi datang ke lokasi kemudian melihat rumah sudah berantakan, dia pergi ke Polres kemudian balik lagi bersama pihak kepolisian.
Artinya dia tidak langsung melihat mayat istri dan anaknya tetapi di lokasi sudah dipenuhi oleh kerumunan warga.
Jadi saat itu Pak Yosef diamankan dan dibawa ke SMA Jalan Cagak,” jelas Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef, dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV, Selasa (7/9/2021).
Tim kuasa hukum menegaskan pihaknya akan tetap kooperatif jika penyidik Polres Subang masih membutuhkan keterangan dari Yosef.
Bahkan kuasa hukum menyebut Yosef tidak akan menyembunyikan fakta apapun dari polisi terkuat terbunuhnya istri dan anaknya.
"Kami sepakat juga supaya para penyidik juga yakin bahwa dari pihak Pak Yosef sendiri tidak ada hal-hal yang disembunyikan, tetap apa adanya seperti yang diceritakan dari awal," ujar Rohman Hidayat.
Yosef tak hanya kali ini saja diperiksa AKBP Sumarni.
Saat awal penemuan jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu pun, AKBP Sumarni sempat menginterogasi Yosef.
AKBP Sumarni mencecar keberadaan Yosef di malam kejadian.
Rupanya, pertanyaan-pertanyaan AKBP Sumarni ini sempat membuat Yosef grogi.
Apalagi ketika Yosef ditanya apakah di malam kejadian, ia tidak tidur di rumah bareng Tuti dan Amalia.
"Pak Yosef tidur dimana? di sini ?" tanya AKBP Sumarni.
"Gak, di sana di... ," jawab Yosef sambil menunjuk ke arah lain.
"Udah pisah rumah ?" tanya Sumarni.
"Gak (pisah rumah), di sana bu," kata Yosef
"Punya rumah lain?" cecar Kapolres Subang.
"Ya," jawab Yosef.
"Jadi gak tidur sama istri?" tanya Kapolres Subang.
"Gak, istri dengan anak disini," kata Yosef.
"Bapak tinggal sendiri ?" kata Sumarni.
"Iya, di sana," kata Yosef.
"Apa punya keluarga baru ?" kata AKBP Sumarni.
Ditanya soal keluarga baru, Yosef tampak mengalihkan pembicaraan dengan Kapolres Subang.
S:Tribun Bogor