INDONESIAKININEWS.COM - Dalam sebuah dakwah Ustadz Khalid Basalamah menyampaikan ada satu keterangan di dalam Al Quran yang membolehkan wan...
Umumnya dalam mencari pasangan hidup laki-laki lah yang lebih dulu meminang atau menawarkan diri untuk menjadi pasangan.
Akan tetapi, menurut Ustadz Khalid Basalamah seorang wanita boleh menawarkan diri kepada laki-laki dengan syarat tertentu.
Dilansir PortalJember.com dari channel YouTube AMD arief media dakwah yang diunggah 30 September 2021, berikut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah.
“Dibolehkan dalam Islam seorang wanita berdoa kepada Allah, kemudian bisa juga seorang muslim menawarkan dirinya pada orang sholeh,” ujarnya.
“Dibolehkan dan ini bukan aib ya,” sambungnya.
Hal ini menurutnya diambil dari kisah seorang wanita di masa Nabi Muhammad SAW yang menghibahkan dirinya.
“Wanita itu menghibahkan dirinya kepada Nabi SAW, ini dalam ayat Al Quran kan,” tegasnya.
Seorang wanita itu datang kepada Rasulullah SAW dan berkata, “Ya Rasulullah saya hibahkan diri saya kepada anda.”
“Artinya kalau mau menikahinya silahkan,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Nabi Muhammad SAW berkata, “Saya tidak ada niat, sekarang saya tidak butuh nikah.”
Lalu Nabi menawarkan wanita tersebut untuk menikah dengan salah satu sahabatnya. Wanita itu pun menjawab iya, setuju.
“Nabi kawinkan di masjid dan menawarkan, ‘siapa yang mau menikahi wanita ini?’,” contohnya.
Kemudian seorang sahabat ada yang mengacungkan tangan dan bersedia menikahi wanita tersebut.
Setelah keduanya siap dan bersedia, laki-laki itu disuruh pulang untuk mengambil sebuah barang yang bisa dijadikan mahar untuk menikah.
“Tapi yang kita jadikan bahasan adalah wanita ini menghibahkan dirinya,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Akan tetapi menghibah yang dimaksud adalah dengan cara yang santun dan kepada orang yang sholeh. Artinya tidak menawarkan diri dengan cara murahan.***
Lihat artikel asli
S: Portal Jember
