Dedi Mulyadi Ngamuk, Ada Kades Tidak Peduli pada Warganya hingga Meninggal Dunia: yang Kecil Perlu Perhatian

INDONESIAKININEWS.COM -  Anggota DPR RI Dedi Mulyadi kembali ngamuk pada Kepala Desa (Kades) Desa Situsari, Dawuan, Subang, Jawa Barat. Menu...

INDONESIAKININEWS.COM - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi kembali ngamuk pada Kepala Desa (Kades) Desa Situsari, Dawuan, Subang, Jawa Barat.

Menurut Dedi Mulyadi Kades tersebut terlalu sibuk hingga tidak peduli dan simpati pada warganya yang mengalamai gangguan jiwa di tengah hutan.

Dedi Mulyadi mengungkapkan kecewanya dan menegur Kades yang dinilainya tak memperhatikan dan peduli pada warganya.

Bahkan Dedi Mulyadi yang pergi menyelamatkan seorang Kakek bernama Ki Rusin di hutan hingga meninggal dunia.

Hal ini terlihat dalam unggahan Dedi Mulyadi baru-baru ini pada 13 Desember 2021 melalui instagram @dedimulyadi71.

"Ini bukan adegan bertengkar tapi saya sedang menegur pak kades. Warganya bernama Ki Rusin mengalami gangguan kejiwaan," ujar Dedi Mulyadi seperti dikutip mantrapandeglang.com dari instagram @dedimulyadi71 pada Rabu, 15 Desember 2021.

Ki Rusin yang mengalami gangguan jiwa dan tinggal di tengah hutan sempat dibujuk Dedi Mulyadi untuk pindah ke ke tempat yang lebih layak.

Meski sempat menolak, Ki Rusin akhirnya mau ikut dengan Dedi Mulyadi untuk tinggal di Cireok sambil menjalani perawatan.

Dedi Mulyadi mengatakan sang Kades mengaku sibuk dan tidak pernah dilapori oleh Dedi Mulyadi terkait kondisi Ki Rusin sehingga dirinya tidak tahu hal tersebut.

"Tinggal di tengah hutan. Saya membawanya 8 bulan lalu ke Cireok untuk mendapat perawatan dan sudah sehat," sambung Dedi Mulyadi.

Namun setelah itu lanjut Dedi Mulyadi, Ki Rusin mengalami sakit dan sempat dirawat di rumah sakit, hanya saja saudaranya memaksa membawa Ki Rusin pulang.

"Kemudian Ki Rusin mengalami sakit dan dirawat di rumah sakit. Tapi saudaranya memaksa untuk dibawa pulang, dan akhirnya Ki Rusin meninggal di rumahnya," kata Dedi Mulyadi.

Namun Dedi Mulyadi mengaku merada kesal dengan alasan Kades tersebut yang mengaku sibuk sehingga tidak sempat menjenguk.

"Saya kemudian menegur Pak Kades karena sejak dibawa dari hutan sampai meninggal, pak kades tidak pernah menjenguk atau bahkan sekedar bertanya, dengan alasan saya tidak pernah lapor dan karena dia sibuk," tutur Dedi Mulyadi.

Mantan Bupati Purwakarta dua periode itu menegaskan jika orang-orang kecil sangat membutuhkan perhatian.

"Selamat pagi, yang kecil sangat perlu mendapatkan perhatian karena yang besar sudah banyak yang memperhatikan," pungkas Dedi Mulyadi.

s: pikiran-rakyat.com