INDONESIAKININEWS.COM - Emosi Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi tak terbendung saat 'disalahkan' oleh keluarga korban yang dit...
INDONESIAKININEWS.COM - Emosi Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi tak terbendung saat 'disalahkan' oleh keluarga korban yang ditolongnya.
Padahal, dia bermaksud baik menolong pemuda yang terkapar di pinggir jalan dengan kondisi berdarah dan babak belur di Kecamatan Darangdan, Purwakarta, Jawa Barat.
Akan tetapi saat menemui keluarga korban, Dedi Mulyadi justru mendapatkan respons yang kurang menyenangkan.
"Sebenarnya pak, jika tidak dibawa ke mana-mana, ini mah masalah keluarga saya, Jadi ini ditanggung jawab oleh saya apa-apa juga, untuk masalah ini," kata ayah korban, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, Minggu, 19 Desember 2021.
Mendengar penuturan itu, Dedi Mulyadi pun mengatakan bahwa dia merasa kasihan melihat pemuda tersebut tergeletak berdarah di pinggir jalan.
Akan tetapi, ayah korban tampak bersikukuh dengan pernyataannya sehingga terkesan menyalahkan Dedi Mulyadi.
"Iya, tapi meskipun tidak bapak bawa, oleh saya juga akan dibawa karena anak saya," ujarnya.
Mendengar pernyataan ayah korban, Dedi Mulyadi pun mulai tersulut emosi karena terkesan disalahkan.
"Bukan begitu pak, saya kan nolong anak bapak tadi, bukan malah terbalik saya menolong anak bapak saya jadi salah, gak boleh gitu pak," tuturnya.
Melihat Dedi Mulyadi yang mulai tersulut emosi, ayah korban kemudian meluruskan bahwa pernyataannya tidak bermaksud menyalahkan.
"Maksudnya kalau tidak ada bapak juga anaknya dibawa ke rumah sakit sama saya," ucapnya.
Akan tetapi, Dedi Mulyadi mengungkapkan bagaimana respons keluarga pada saat dia membawa korban ke rumah sakit.
"Tadi saya bawa ke rumah sakit juga dilarang, 'kenapa dibawa ke rumah sakit segala?' begitu," katanya.
Ayah korban pun mengelak dan membantah melarang Dedi Mulyadi membawa anaknya ke rumah sakit.
"Gak ada saya, ya seneng aja ada yang bawa mah (ke rumah sakit)," ucapnya.
Dedi Mulyadi kemudian memberikan nasihat kepada ayah korban yang justru memberikan respons seperti itu terhadapnya.
"Bapak itu manusia, jadi ketika saya datang harusnya bapa nanya dulu ke saya 'anaknya' di mana, ada kalimat 'terima kasih sudah merawat' bukan terbalik jadi saya orang yang salah karena nolong. Gak boleh begitu," tuturnya.
Dedi Mulyadi menambahkan pada saat ditemui, ayah korban justru santai dan tidak menanyakan apa pun tentang anaknya.
"Jadi nanya 'anak saya di mana pak', kan pas saya datang bapak santai saja acuh. Sekarang baru bapak ngomong," katanya.
Setelah mendapat nasihat dari Dedi Mulyadi, ayah korban kemudian balik bertanya terhadap Wakil Ketua Komisi IV DPR tersebut.
"Jadi menurut bapak saya harus bagaimana sekarang? Jadi saya harus ke rumah sakit begitu?," ucapnya.
Mendengar pertanyaan itu, Dedi Mulyadi pun langsung memberikan jawaban menohok.
"Ya terserah bapak, bapak ada tanggung jawab terhadap keluarga silakan, tidak juga akan saya rawat," ujarnya.
s: pikiran-rakyat.com