INDONESIAKININEWS.COM - Mulyadi kembali menjadi calon tunggal Ketua Dewan Pimpinan Sementara (DPS) Partai Demokrat Sumbar. Hal ini diumumk...
Hal ini diumumkan oleh Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat Herman Khairon.
"Sesuai konsolidasi dengan pemilik suara dalam Musda IV Partai Demokrat Sumbar yang kami lakukan beberapa hari terakhir, maka disepakati Mulyadi sebagai calon tunggal Ketua DPS Demokrat Sumbar," kata Herman Khairon, Selasa (24/5).
Dia juga menerangkan, kesepakatan calon tunggal tersebut sebagai bentuk jawaban atas keinginan dari pemilik suara yang terdiri dari DPD dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat di 19 kabupaten atau kota se-Sumbar.
Selain kesepakatan pemilik suara, kesuksesan Mulyadi memimpin Demokrat Sumbar pada periode pertama juga menjadi pertimbangan.
"Jadi, semua pengurus DPD, DPC sepakat. Tugas berat menanti beliau karena hanya 20 bulan lagi akan berlangsung Pemilu 2024," ujarnya.
Sementara itu, Mulyadi menganggap musda Demokrat ini sangat spesial tanpa hiruk pikuk.
"Ini menandakan kecerdasan berpolitik orang Sumatera Barat yang berwawasan luas dan egaliter," ujarnya.
Mulyadi memandang musda merupakan ajang konsolidasi bukan justru membuat perpecahan di tubuh organisasi.
"Mari jadikan musda Demokrat Sumbar ini sebagai aang menjemput kemenangan yang tertunda pada pemilu legislatif 2019 lalu," katanya.
Dia tak jemawa dengan 100 persen suara yang diraih di musda tersebut.
Seagai calon tunggal yang diusulkan dan akan ditetapkan oleh DPP Demokrat, hal ini akan menjadi konsekuensi dari perubahan AD dan ART Demokrat.
"Saya melihat, ini terobosan konstitusi yang cerdas sekaligus mencegah politik uang," katanya.
Demi menghadapi pemilu 2024, Mulyadi berpesan agar semua pengurus dan kader Demokrat Sumbar bekerja keras.
"Kami akan terus mengavaluasi kader yang saat ini terpilih menjadi anggota dewan, sekaligus mempersiapkan calon anggota legislatif yang akan meningkatkan perolehan suara partai Demokrat Sumbar," ucapnya.
Dalam memperoleh suara, tambah Mulyadi, Demokrat memang bersaing dengan partai lain, khususnya dalam meraih simpati masyarakat.
"Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berpesan silahkan bersaing merebut simpati masyarakat, namun jangan menghalalkan segala cara," tuturnya.
s; jpnn.com
