Survei Indikator Politik, PDIP dan Gerindra Cenderung Naik, Partainya Amin Rais Kandas Tidak Ada Harapan

INDONESIAKININEWS.COM -  Survei Indikator Politik terbaru menunjukkan elektabilitas PDIP dan Gerindra cenderung naik dari November 2022. Seb...

INDONESIAKININEWS.COM - Survei Indikator Politik terbaru menunjukkan elektabilitas PDIP dan Gerindra cenderung naik dari November 2022.

Sebelumnya pada November tahun lalu, elektabilitas PDIP di posisi 23,5% dan Gerindra 11,9%. Kini, elektabilitas PDIP mencapai 25,3% dan Gerindra 13,6%.

Sementara, posisi ketiga yakni Golkar 9,2%, diikuti PKB 7%, Demokrat 6,5% dan PKS 5,2%.

"Peta partai peringkat pertama PDIP, disusul Gerindra, Golkar, PKB, Demokrat dan seterusnya. Trennya sepertinya PDIP anteng di atas. Gerindra peningkatan dalam beberapa bulan terakhir dari Desember 2022 konsisten elektabilitas Prabowo," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei, Minggu (23/7)

Meski ada di peringkat ketiga, Burhan menyebut Golkar mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir. Elektabilitas Golkar turun dari 11,8% pada Februari 2023 menjadi 9,2%.

Berikut urutan elektabilitas partai menurut survei Indikator terbaru:

1. PDIP 25,3%
2. Gerindra 13,6%
3. Golkar 9,2%
4. PKB 7,0%
5. Demokrat 6,5%
6. PKS 5,2%
7. NasDem 5,0%
8. PAN 3,1%
9. Perindo 2,8%
10. PPP 2,8%
11. Partai Hanura 0,7%
12. Partai Garuda 0,3%
13. PBB 0,3%
14. Partai Ummat 0,2%
15. PSI 0,2%
16. PKN 0,2%
17. Partai Buruh 0,1%
18. Partai Gelora 0,0%
19. TT/TJ 17,4%

Baca artikel detiknews, "Survei Indikator: PDIP 25,3%, Gerindra 13,6%, Golkar 9,2%" selengkapnya https://news.detik.com/pemilu/d-6837348/survei-indikator-pdip-253-gerindra-136-golkar-92.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

"Dan Golkar sempat 15-an persen, terakhir 9 persen. Di survei telepon lebih rendah lagi," imbuh dia.

Berdasarkan usia, Burhan menyebut mayoritas pemilih PKB berusia tua. Gerindra diramaikan pemilih gen z, serta PDIP unggul di kalangan millenials, gen x dan baby boomers. Pemilih Golkar dan partai lain tak terlalu terpecah di segi usia.

Sementara terkait pilihan capres, Burhan menjelaskan mayoritas pemilih PKB dan Gerindra ingin Prabowo Subianto sebagai capres. Basis PDIP disebut solid ingin Ganjar Pranowo maju capres.

"Capres basis partai, pemilih PKB 51,8% pilih Prabowo. Gerindra solid ke Prabowo, tapi ada kurang 20% pilih Anies. PDIP sah pilih Ganjar. Golkar banyak yang lari ke Prabowo," jelasnya.

"NasDem ke Anies, tapi masih ada yang pilih Prabowo. PKS solid ke Anies. PAN terbelah ke Prabowo, Ganjar, Anies. Demokrat Anies tapi ada yang lari ke Prabowo," pungkas dia.

Populasi survei 20-24 Juni 2023 ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

Dalam survei ini jumlah sampel 1.220 orang. Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional, dengan asumsi metode simple random sampling. Ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Sumber: Kumparan