INDONESIAKININEWS.COM - Aktor Aldi Taher berbesar hati gagal bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 mendatang. Ia ...

Ia sebelumnya sudah memberi tanggapan melalui akun Instagram pribadi, @alditaher.official, Selasa (8/9/2020).
Didampingi sang ibu, Aldi Taher mengungkapkan jika dirinya gagal maju Pilkada.
Dalam Pilkada mendatang, ia gagal maju sebagai calon kepala daerah di dua provinsi.
Aldi Taher menuturkan, jika dirinya tidak bisa mengikuti Pilkada Sumatera Barat (Sumbar) dan juga Sulawesi Tengah (Sulteng).
Meski demikian, ia akan berusaha kembali untuk mengikuti Pilkada di tahun 2022.
"Alhamdulillah gagal Pilkada Sumatera Barat, Pilkada Sulteng tetap belajar memperlancar baca Al-Quran."
"InsyaAllah nanti ikhtiar lagi tahun 2022 maju Pilkada lagi Bismillah," terang Aldi Taher.
Saat membagikan video berdurasi 5 menit 35 detik, Aldi Taher nampak menandai sejumlah akun Instagram partai politik (parpol).
Seperti PSI, Perindo, Hanura, Golkdar, PPP, PAN, Partai Garuda, serta PDI Perjuangan.
Kemudian juga ada partai Nasdem, PKS, PKB, PKPO, Gelora, Gerindra, Demokrat, hingga Berkarya.
Bahkan ia juga menandai akun Instagram Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta, @anismatta_.
Kemudian dalam unggahan yang lain, Aldi Taher mendeklarasikan diri sebagai presiden cinta.
Masih ditemani sang ibu tercinta, ia terlihat mengenakan peci hitam serta kemeja putih.
Lengkap dengan setelan berwarna hitam sambil memegang Al-Quran.
"Saya Aldi Taher didampingi oleh ibunda tercinta saya, saya mendeklarasikan diri sebagai presiden cinta."
"Silakan sebarkan video ini ke seluruh dunia, nggak disebarin juga nggak papa," tutur Aldi Taher.
Aldi Taher sempat dimintai keterangan soal gagalnya maju dalam Pilgub 2020 mendatang.
Dilansir Kompas.tv, Ia mengaku sangat kecewa namun tak ingin terlalu lama larut dalam kesedihan.
Aldi Taher pun langsung bersemangat untuk bangkit dan mempersiapkan diri di kesempatan mendatang.
"Kecewa iya, tapi jangan lama-lama."
"Bismillah bangkit, insyaAllah maju lagi, membangun Indonesia," jelas Aldi Taher.
Sebelumnya, Aldi Taher bersama Syamsu Jalal merupakan bakal pasangan calon independen di Pilkada Sumbar 2020.
Aldi Taher mencalonkan diri sebagai wakil gubernur, sedangkan Syamsu Jalal sebagai calon gubernur.
Namun keduanya gagal melaju ke tahap selanjutnya, karena kurang memenuhi target jumlah identitas KTP.
Di mana mereka telah kehabisan waktu sebelum memenuhi KTP sebagai persyaratan.
"Setelah ikhtiar mengumpulkan KTP karena keterbatasan waktu, kami gak jadi maju jalur perseorangan."
"Bismillah InsyaAllah tunggu saja kejutan dari kami nantinya," ungkap Aldi Taher dilansir Tribunpadang.com, 21 Februari 2020 lalu.
Aldi Taher sempat tetap berusaha untuk maju di dalam Pilgub Sumbar melalui jalur parpol.
Ia pun disebutkan ketika itu akan berusaha untuk maju dengan parpol sebagai pengusung.
Tak sampai di situ, ia juga sempat mendeklarasikan diri maju dalam Pilkada Sulteng.
Menjadi Calon Wakil Gubernur Sulteng, Aldi Taher berpasangan dengan Rusli Baco Daeng Palabbi.
Empat parpol juga sempat memberikan dukungan bagi pasangan tersebut.
Yakni Perindo, Golkar, PPP, hingga PAN.
Namun niat untuk maju dalam kontestasi Pilgub Sulteng 2020 mendatang harus diurungkan.
S. Tribunnews