INDONESIAKININEWS.COM - Belum lama ini kembali muncul isu duet Prabowo-Jokowi untuk Pilpres 2024 mendatang. Hal itu tentu saja menimbulkan ...
INDONESIAKININEWS.COM - Belum lama ini kembali muncul isu duet Prabowo-Jokowi untuk Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu tentu saja menimbulkan pro kontra publik. Salah satu tanggapan bahkan lagi-lagi datang dari Amien Rais.
Mantan Ketua MPR yang kini menjadi Ketua Majelis SYURO Partai Ummat itu mengaku ogah jikalau hal itu sampai terjadi.
“Tidak boleh 6 L! Lagi-lagi lu, lagi-lagi lu. Apa-apaan itu?” tuturnya usai pelantikan DPW Partai Ummat di Padang, dikutip dari Suara, jaringan terkini.id, pada Kamis, 20 Januari 2022.
Alasan penolakan itu karena menurut Amien, tak ada perubahan yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Bahkan, ia meminta agar presiden selanjutnya tidak boleh meneruskan apa yang telah dilakuakan Presiden Jokowi.
“Buat kami, yang dilakukan Pak Jokowi lebih menguntungkan yang di luar negeri dari pada dalam negeri,” ungkapnya.
“Infrastruktur yang dibangun melayani kebutuhan China. Jadi, berbagai macam utang kita terlalu besar pada China.”
Tak hanya itu, menurutnya, tenaga imigran dari China begitu mudahnya masuk ke Indonesia tanpa izin.
Baik via airport, pelabuhan, itu bisa dilangkahi karena ada yang lebih tinggi hingga polisi dan tentara ketika puncaknya Covid-19, bahkan mereka katanya masuk tanpa cek.
“Saya meyakini sebagian besar imigran China itu yang katanya buruh terbesar adalah tentara,” papar Amien.
“Sekarang sudah ada di mana-mana. Kita sangat longgar. Bahkan juga ada senjata laras panjang diselundupkan dengan berbagai cara,” sambungnya.
“Saya kira Pemerintah pura-pura tidak tahu.”
S:Makassar terkini