INDONESIAKININEWS.COM - Kasus kelebihan bayar yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta makin riuh rendah digunjingkan warganet. Muncul cuitan-cui...
INDONESIAKININEWS.COM - Kasus kelebihan bayar yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta makin riuh rendah digunjingkan warganet. Muncul cuitan-cuitan yang menjuluki Gubernur Anies Baswedan sebagau “Duta Lebih Bayar”.
Di akun FB Mak Lambe Turah, Sabtu 7 Agustus 2021, banyak netizen juga ikut memberikan ragam komentar.
Retak Ka: “Ngurus Diri Sendiri Aja Ribet... Ngapain Ngurus Orang Lain...”
Imam Ludfi: “Kena ODGJ katanya mak. Orang Dengan Gangguan Jumlah.”
Casey Ardi Stoner: “Gakpapa lah di juluki duta lebih bayar. Yg penting tdk tersentuh KPK.tdk terbukti korupsi. Mungkin begitu pikiran dia.”
Bagoes: “Gelar Phd Koq Sering Kelebihan Bayar... Jangan2 Phd=Pizza Hut Delivery (Order).”
Kang Bahar: "KAPAN " KPK" BERANI MRIKSA ANIES??"
Untuk diketahui, di sosial media, muncul tagar “Kelebihan Bayar” yang trending di Twitter pada Jumat, 6 Agustus 2021.
Salah satu bentuk sindiran netizen, yakni meme yang menyebut Anies sebagai “Duta Lebih Bayar”.
“Di daerah lain, baru sekali kelebihan bayar langsung jadi tersangka korupsi. ini ada sampai dikasih gelar sama netizen duta Kelebihan Bayar, sampai sekarang diperiksa aja ga, apalagi jadi tersangka korupsi. Ga adil banget,” kata ChusnulCh__.
Tagar ini trending sebagai respons terhadap temuan Badan Pemeriksa Keuangan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, masih membayar gaji dan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) para pegawai yang telah wafat atau pensiun.
Dalam laporannya, BPK juga mengatakan bahwa ada kelebihan pembayaran terhadap beberapa pegawai yang terkena hukuman dan pemotongan TKD/TPP, namun ternyata masih dibayar penuh.
Menyusul temuan BPK soal gaji pegawai ini, netizen pun mengungkit berbagai kasus kelebihan bayar Pemprov DKIM yang telah diberitakan sebelumnya.
Beberapa di antaranya, yaitu kelebihan bayar proyek pengelolaan air limbah, kelebihan bayar subsidi TransJakarta, kelebihan bayar Proyek PLTS atap di gedung sekolah, dan lain-lain.
Selain menyindir Anies, beberapa netizen juga menyentil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai berbagai kelebihan bayar oleh Pemprov DKI Jakarta ini.
S:Netralnews